Gamelan menjadi alat musik tradisional yang populer tidak hanya di dalam negeri namun juga di kancah internasional. Gamelan memiliki karakteristik unik yang membuat banyak musisi tergoda untuk mempelajarinya. Maka tidak mengherankan jika pendidikan gamelan itu masuk kurikulum beberapa universitas di Amerika Serikat. Tentu ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Kita sebagai generasi penerus bangsa pun juga harus mempelajari gamelan agar alat musik tersebut tetap terjaga hingga di masa depan.
Gamelan merupakan seperangkat alat musik tradisional yang membentuk kesatuan nada dan irama. Cara memainkan gamelan pun juga tergantung dengan jenis-jenis alat musiknya. Nah, untuk lebih jelasnya, mari simak penjelasan cara memainkan gamelan berikut ini!
Cara Memainkan Gamelan
Gamelan itu terdiri dari seperangkat alat musik tradisional, termasuk gendang, suling, gong, gambang dan alat musik lainnya. Setiap alat musik gamelan tersebut dimainkan dengan caranya masing-masing. Berikut penjelasan lengkapnya.
1. Gendang
Gendang atau kendang merupakan alat musik gamelan yang utama. Jenis alat musik ritmis tradisional ini mempunyai peran penting dalam menjaga ritme lagu. Kendang bertugas mengatur irama dan juga ritme lagu yang dimainkan. Irama lagu berlangsung cepat atau lambat itu tergantung dari tempo gendangnya.
Cara memainkan alat musik gendang ini adalah dengan cara dipukul atau ditabuh pada bagian lunaknya dengan menggunakan telapak tangan atau terkadang menggunakan pemukul khusus.
Bagian yang lunak dari kendang tersebut adalah kulit hewan baik itu sapi, kerbau, kambing maupun rusa. Dari semua jenis kulit tersebut, menurut pengrajin kendang, kulit kerbau yang menghasilkan kendang dengan kualitas terbaik. Kulit kerbau mempunyai tekstur kaku sehingga membuat kendang lebih awet.
Baca juga: 19 Alat Musik Tradisional Dan Namanya
2. Suling
Suling merupakan alat musik tiup tradisional yang tergabung dalam alat musik gamelan. Alat musik ini terbuat dari bambu atau kayu yang berlobang untuk menentukan nada.
Sementara itu, ujung suling juga terdapat lubang untuk meniup, atau disebut sebagai jambangan. Dari bagian tersebut akan tercipta bunyi sesuai dengan kebutuhan pemain suling. Alat musik ini mempunyai peran sebagai pangrengga lagu. Karena bunyinya yang merdu dan indah, maka suling sering berpadu dengan alat musik lainnya baik alat musik modern maupun tradisional.
3. Gong
Gong juga menjadi salah satu alat musik gamelan yang menonjol. Bagaimana tidak? Bentuknya yang besar serta berjumlah cukup banyak, instrumen gong selalu menjadi pusat perhatian dalam pertunjukkan gamelan. Bisa kita katakan gong merupakan instrumen yang paling besar dalam seperangkat instrumen gamelan.
Peran alat musik gong juga sederhana yakni sebagai tanda awal dan akhir dalam gending atau lagu gamelan. Cara memainkan gong adalah dengan memukulnya dengan pemukul kayu khusus. Pada bagian ujung kayu terdapat semacam pentul.
Instrumen gong sendiri juga terbuat dari logam kuningan. Ukurannya bermacam-macam, mulai dari sedang, hingga besar. Gong ini biasanya juga digantung agar pemusik mudah memukulnya dan menghasilkan bunyi yang nyaring.
4. Gambang
Gambang termasuk instrumen gamelan yang juga memiliki peranan penting. Cara memainkan gamelan ini adalah dengan dipukul dengan pemukul kayu. Bunyinya pun juga terkenal khas dan nyaring.
Gambang terbuat dari kayu dengan bilah bambu yang menghasilkan bunyi. Bilah gambang berjumlah 18 buah yang tertata di atas kayu yang berfungsi sebagai resonator. Bilah tersebut tersusun rapi dari ukuran kecil hingga yang terbesar dan menghasilkan suara yang bervariasi.
5. Siter
Siter merupakan alat musik gamelan yang mempunyai peran sebagai pengendali cengkok dalam musik gamelan. Sumber bunyi siter berasal dari dawai yang berjumlah 11. Permainan siter juga dipengaruhi oleh gambang. Kedua jenis instrumen tersebut umumnya dimainkan dalam tempo yang cepat.
Permainan gamelan juga memberikan pengaruh penting dalam lagu. Oleh karena itu, pemain siter harus jeli karena menunjukkan ritme lagu. Jika salah permainan, itu akan mempengaruhi irama dan keharmonisan gending lagu. Ritme menjadi kurang beraturan. Itulah mengapa rebab ini mempunyai peran vital dalam gending.
6. Bonang
Bonang juga merupakan salah satu instrumen gamelan yang mempunyai peran vital. Instrumen gamelan ini mendukung melodi dasar pada lagu. Bentuk bonang juga menyerupai pot bunga dan materialnya terbuat dari perunggu.
Dalam gamelan, umumnya terdiri dari 14 bonang yang tersusun di atas rak kayu. Cara memainkan alat musik ini adalah dengan menggunakan pemukul kayu dengan dua tangan. Pada pemukul kayu tersebut, juga dilapisi oleh karet atau kain untuk menghasilkan suara yang lebih lembut.
7. Kenong
Kenong merupakan instrumen gamelan yang terbuat dari kuningan. Instrumen ini mempunyai tugas sebagai penentu batas gatra. Selain itu, kenong juga berperan dalam menegaskan irama dan mengatur tempo lagu.
Cara memainkan alat musik ini dengan cara dipukul menggunakan alat pemukul khusus yang terbuat dari kayu. Ujung pemukul juga berlapis kain maupun karet untuk menghasilkan bunyi yang lembut.
8. Rebab
Cara memainkan rebab mirip dengan biola. Pemain bisa membunyikan dawai dengan menggesekkannya dengan alat khusus. Alat gesek tersebut mirip dengan busur panah. Untuk ukurannya, rebab mempunyai ukuran yang lebih kecil daripada biola.
Rebab mempunyai fungsi sebagai pembuka lagu. Bahkan di beberapa kesempatan, rebab sering menjadi pemimpin dari lagu. Rebab juga berperan menjadi pengiring sinden ketika bernyanyi dengan suara melengkingnya.
9. Kethuk
Kethuk mempunyai tugas untuk menjaga gendhing agar tetap harmonis dalam musik gamelan. Permainan kethuk yang baik itu akan mempengaruhi irama gendhing keseluruhan.
Cara memainkan instrumen gamelan ini adalah dengan menabuhnya menggunakan alat pemukul khusus yang terbuat dari kayu. Ujung penabuh atau pentul juga berlapis kain atau karet untuk menghasilkan suara yang lebih lembut.
10. Kempyang
Kempyang tergolong alat musik ritmis tradisional. Alat musik ini biasanya bahu membahu dengan kendang untuk menghasilkan ritme gending yang pas. Alat musik ini biasanya juga saling bersahutan dengan kethuk untuk menghasilkan harmonisasi gending.
11. Kempul
Kempul juga sering disebut sebagai gong kecil. Alat musik ini mempunyai peran sebagai penegas irama dalam gending. Dalam gamelan, kempul terdiri dari 8 hingga 10 buah kempul dengan nada yang berbeda-beda. Cara memainkan kempul adalah dengan memukulnya dengan pemukul yang terbuat dari kayu berlapis kain maupun karet tebal.
12. Gender
Gender merupakan instrumen gamelan yang terbuat dari kuningan. Seperangkat gender biasanya terdiri dari 10 hingga 14 bilah yang masing-masing menghasilkan suara yang berbeda-beda.
Cara memainkan instrumen gamelan ini adalah dengan memukul bilah dengan menggunakan pemukul kayu.
Baca juga: Alat Musik Angklung Dimainkan Dengan Cara Apa?
Penutup
Itulah cara memainkan gamelan beserta dengan penjelasannya. Gamelan umumnya terdiri dari 12 alat musik tradisional. Semua alat musik tersebut mempunyai cara masing-masing dalam memainkannya. Ada yang dipukul, digesek, hingga ditabuh menggunakan tangan. Semuanya berpadu satu sama lain untuk menghasilkan harmonisasi lagu dan irama yang indah. Gamelan ini sering kita dengarkan sebagai pengiring pertunjukkan wayang hingga lagu-lagu Jawa.
