Galeri Musik Semarang Dengan – Salah satu wahana yang Instagrammable dan keren di Jatim Park 3 saat ini adalah World Music Gallery. Untuk harga normal Rp. 50.000 dengan harga masuk dan untungnya saya datang kesini memanfaatkan promo yang ada sehingga dengan tiket VIP (promo) saya bisa mengakses banyak wahana dengan biaya yang lebih murah. Berkunjung pada hari biasa tempat wisata ini sepi pengunjung sehingga kita bisa menikmati sepuasnya.
Seperti namanya, World Music Gallery mengoleksi berbagai macam alat musik dari tiup, petik, perkusi dan dawai, semuanya ada disini dan tidak tanggung-tanggung alat musik dari luar negeri, alat musik langka, kaset original, pakaian. Dan inilah alat-alat yang digunakan para seniman Indonesia, tersimpan rapi. Beberapa memorabilia dari artis disini seperti Titik Puspa, Krisdayanti, Yuni Shara, Krisye, Eros Sheela On7, Tony Q Rastafara, Yoke Koswoyo, God Bless the Beatles dan Elvis Presley Guitar.
Galeri Musik Semarang Dengan
World Music Gallery terletak di dekat pintu masuk utama Dino Mall atau di lantai pertama Dino Downtown. Setelah masuk ke World Music Gallery, Anda akan dibawa ke lokasi pertama yang menampilkan koleksi alat musik dari India, Korea, China, Jepang, Hawaii, Indonesia, Australia, Skotlandia, Meksiko dan masih banyak lagi.
Royal Besaran Gallery Surakarta Gelar Pameran “journey” Kelompok 5 Rupa
Beranjak ke lantai dua, Anda akan diperkenalkan dengan nuansa musik dari jazz, pop, rock dan masih banyak genre lainnya. Nuansa di lantai dua sedikit lebih keabu-abuan, namun di zona ini Anda bisa menemukan zona yang penuh dengan figur lilin penyanyi dari berbagai genre seperti Jazz, Rock, Pop, Keronkong, K-Pop yang menjadi lambang genre ini, seperti Lady Gaga, Michael Jackson, Taylor Swift. , The Beatles dan lainnya.
Nuansa World Music Gallery ditata seperti ini dan ada zona seperti Jazz Music Zone yang ditata dengan panggung yang sangat gemerlap dan mewah dimana World Jazz Festival lengkap dengan perlengkapannya juga ada bar jazz. Keseluruhan interior seperti bar mewah pada umumnya. Setelah jazz, Anda akan dibawa ke zona musik rock, di mana terdapat banyak instrumen dan pernak-pernik dari musisi seperti The Beatles, KISS, Rolling Stone, dan lainnya. Ada juga zona K-pop yang dilengkapi dengan patung lilin PSY, dan Zona Keroncong dilanjutkan dengan pernak-pernik dari maestro musik Keroncong seperti Waldjinah dan Gesang.
Kemudian di lantai tiga, di lantai tiga ini Anda memasuki zona gedung konser dengan nuansa Inggris dan disambut oleh patung lilin Thor dan Nelson Mandela. Di dalamnya akan ada patung lilin seperti Albert Einstein, Pangeran William dan Kate Middleton, serta alat musik klasik seperti vinil, kotak musik dan banyak instrumen langka lainnya di mana kita bisa memainkan piringan hitam untuk mendengarkan musik. .
Perjalanan kali ini tidak memakan waktu lama untuk berkeliling World Music Gallery, datang pada waktu yang tepat dan sangat sepi dengan hanya 6 pengunjung yang mengunjungi World Music Gallery, membuat saya betah berada disini. Sudah lama tapi saya masih ingin mengunjungi tempat ini lagi karena saya merasa masih banyak tempat yang belum saya temui, apalagi ketika saya mengunjungi tempat ini sudah 80% selesai jadi masih akan ada zona baru. Yang sangat saya sukai.
Galeri Kegiatan Sekolah
Nama lengkapnya adalah Aldrin Rachman Pradhan, anak dari ibu berdarah Banjar dan ayah Betawi. Ia menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, namun sering kembali ke Jakarta atau Bekasi. Sekarang tinggal di Malang sambil belajar di sini, tapi saya tidak melupakan kota Kandangan (KAL-SEL), Bekasi dan Jakarta yang begitu membekas di hati saya. Hobi termasuk bepergian, berkebun, desain grafis, numerologi, dan blogging.
Aldrin Rachman Pradana, itu nama saya, klik saja salah satu ikon media sosial di bawah ini untuk mengenalnya terlebih dahulu, jodohkan saja.