Halmahera Music Semarang – Halmahera Music School (HMS) Semarang mengajak para siswa mengikuti summer class untuk mengisi liburan sekolah sekaligus mengembangkan bakat seni dan musik untuk melatih kreativitas anak. Seperti dilansir dari Instagram @halmaheramusicschool, kegiatan summer class ini diperuntukkan bagi mahasiswa baru yang melakukan pendaftaran periode 1-30 Juni 2021 dengan mengisi link pendaftaran home.hmssemarang.com atau datang ke Outlet HMS Jl Atmodirono Raya No. 12 atau Jl Puri Anjasmoro Blok i2 No. 1.
Kegiatan kelas musim panas ini berlaku selama durasi kursus di bulan Juni 2021. Selain itu, pointer bisa mendapatkan promosi seperti kelas tambahan jika memposting foto sumber kegiatan kelas di Instagram @halmaheramusicschool ke IG story pointer masing-masing.
Halmahera Music Semarang
Apalagi saat liburan sekolah di masa pandemi seperti saat ini, dimana sistem pembelajaran beralih ke sistem online atau pembelajaran jarak jauh (PJJ). Hal ini tentu saja membuat masalah anak kecanduan handphone atau gadget menjadi lebih mengkhawatirkan dari sebelumnya.
Farikha Khairun Nisa
Untuk itu, anak harus dikenalkan dengan kegiatan lain sesuai dengan kemauan dan bakatnya. Singkat cerita, seperti yang diungkapkan pemilik Halmahera Music School Semarang, Sherly Marsella Djajakusuma saat HMS menawarkan les musik untuk meminimalisir interaksi anak dengan smartphone. Demikian keterangan tertulis redaksi, Minggu (13/6/2021).
“Manfaat lain dari belajar seni khususnya musik adalah dapat menyeimbangkan kerja otak kanan dan kiri anak. Musik atau seni lainnya juga akan melatih kreativitas anak,” ujar Sherly Marsella.
Belajar musik sendiri bisa dimulai sejak usia dua tahun. Namun pada usia tersebut tidak untuk melatih teknik atau kemampuan memainkan alat musik. Namun, lebih pada pengenalan musik. Demikian keterangan pemilik HMS Semarang.
Sementara itu, Sekolah Musik Internasional Yamaha yang didirikan di kota Semarang memiliki sistem pengajaran musik Yamaha yang diakui secara global. Belajar di HMS sangat menyenangkan, tempatnya nyaman, dan guru-gurunya sabar dalam pelajaran. Kelas musik ini untuk anak-anak dari dua hingga dewasa. Filosofi kami adalah mencerdaskan anak bangsa melalui musik. Sistem pendidikan Yamaha memiliki tiga ciri yaitu Pendidikan Tepat Waktu, Pelajaran Berkelompok, dan Aksen Kreativitas, dimana melalui ketiga ciri tersebut tujuannya adalah seseorang dapat mengekspresikan kreativitasnya melalui penampilan dan komposisi. Ditambah lagi dengan sistem pembelajaran yang menyenangkan dan variatif.
Toko Toko Musik Halmahera Online
Selain itu, kursus seni dan musik di HMS dikelompokkan berdasarkan usia siswa seperti untuk anak-anak dari dua tahun, kursus musik fantasi, usia tiga tahun, kursus musik Wonderland, usia empat dan lima tahun, kursus musik junior, usia enam dan di atas pelajaran piano, biola, drum, Menyanyi dan gitar. Kemudian untuk remaja dan dewasa yaitu 12 tahun ke atas kursus biola, saksofon, vokal, piano, piano pop, flute, keyboard, electron, drum, gitar, gitar elektrik, gitar akustik, bass elektrik dan recorder.
Di sisi lain, HMS telah menorehkan banyak prestasi di bidang seni dan musik. Seperti baru-baru ini, mereka tampil di ajang kompetisi musik bergengsi “Shooting Star Indonesia” yang digelar secara virtual dan dihadiri banyak pakar musik di kategori musik vokal. Ketiga mahasiswa HMS tersebut mampu menunjukkan kemampuan bermusiknya dan menjadi juara dalam kategori menyanyi (menyanyi) di usia muda.
Dari tiga mahasiswa HMS yang mampu menjadi juara, Farras Nurrana Bakhtiar meraih Gold Award Vocal Competition kategori menembak 8-12 tahun, Vanesaa Mellie meraih juara 2 Grup B untuk kategori solo Won singing 8-12 tahun. , dan Gracelyn Jessica Christie meraih juara 2 -3 kelas menyanyi Shooting Star Indonesia.
HMS Semarang 2021 liburan sekolah untuk anak-anak Semarang 2021 liburan sekolah Yamaha International Music School Semarang Halmahera Music School HMS Yamaha International Music School 2021 liburan sekolah untuk anak-anak Halmahera Music School Semarang liburan sekolah 2021 Semarang
Festival Band Marakkan Rangkaian Perayaan Dies Natalis Ke 49 Pip Semarang
Banyaknya kasus campak di kawasan perbatasan Surabaya-Madura mendorong Pemerintah Kota Surabaya bergerak agresif memastikan anak-anak Kota Pahlawan mendapat imunisasi massal.
Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta meminta agar para orang tua melindungi anaknya dari ancaman campak dengan segera datang ke Puskesmas untuk diimunisasi SEMARANG () – Ajak anak berkreasi lewat musik, Sekolah Musik Halmahera gelar Future Education Expo (FEX) ke-3. -5. November 2022. Sebanyak 16 anak Sekolah Dasar (SD) menampilkan permainan keyboard terbaiknya di panggung Atrium Paragon Mall Semarang.
General Manager Sekolah Musik Halmahera, Seli Marcela Wijaya Kusuma mengatakan, acara ini juga akan menampilkan sejumlah musisi, yakni Filda Salim, Sandhy Sandoro, dan Ray Prasetya. Para musisi yang hadir hendaknya memotivasi anak-anak yang ingin terjun ke dunia musik.
“Hal ini untuk merangsang mereka bahwa prestasi bukan hanya akademik tapi bukan akademik, seperti talenta yang kita hadirkan pada Future Education Expo adalah orang-orang yang memiliki prestasi besar secara internasional di bidang musik, untuk mengangkat nama baik Indonesia,” ujarnya di Kamis (3/11/2022).
Yamaha Music School Halmahera Music School Puri Anjasmoro Semarang
Menurutnya, prestasi non akademik sama pentingnya dengan prestasi akademik. Mendukung anak untuk mengejar minatnya adalah hal yang utama.
Sebelumnya, FEX sudah menjadi event tahunan di Kota Semarang. Namun, ditunda selama 3 tahun karena pandemi Covid-19.
Selain mengenalkan anak pada seni dan musik, FEX juga membantu para orang tua yang berencana menyekolahkan anaknya. Pasalnya, ada sejumlah sekolah unggulan di Kota Semarang yang mengikuti FEX.
“Ada stand sekolah, Al-Azhar, kemudian SMPIT PAPB, dan lain-lain. Sehingga orang tua bisa terbantu dalam hal informasi ketika melanjutkan pendidikan anaknya,” ujarnya.
Drummer Cantik Asal Semarang, Bunga Bangsa, Aplikasikan Musik Tradisional Ke Moder
Mengapresiasi kegiatan ini, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang, Kartika Hedi Aji mengatakan, pihaknya juga mendukung pengembangan prestasi non akademik para pelajar di Kota Semarang.
“Kita lihat penampilan mereka luar biasa, makanya ini sangat kita dukung setiap tahunnya untuk mendukung kegiatan pembelajaran nonformal pasca pandemi. Ini kegiatan yang sangat baik bagi anak-anak untuk berkreasi seni musik,” ujarnya.