Halmahera Musik Semarang Di – Suasana: Great Music Competition 2022 digelar pada Minggu (19/6) di Halmahera Music School Puri Anjasmoro. (Joglo Khusus/Pusat)
– Dalam upaya mencari generasi penerus di bidang musik, Sekolah Musik Halmahera dan penyelenggara besar-besaran yang didukung oleh Yamaha Music menyelenggarakan kompetisi bertajuk Great Music 2022 di Halmahera Music School Puri Anjasmoro pada Minggu (19/6). Great Music Competition 2022 diikuti oleh 500 peserta dari SD kelas 1 hingga kelas 3 hingga SMP di Kota Semarang.
Halmahera Musik Semarang Di
Panitia Great Competition 2022, kata Salika, memperlombakan 5 kategori yakni Keyboard, Gitar, Biola, Drum dan Vokal. Sedangkan rentang usia peserta hanya SD dan SMP.
Halmahera Music School Sabet 5 Gold Medal
Diungkapkannya, pada sesi pertama yang digelar hari ini (19/06) panitia menyelenggarakan sesi kompetisi keyboard, gitar dan biola. Nantinya pada tanggal 3 Juli, dolu dan 17 akan diadakan festival menyanyi. Sementara itu, puncak Grand Final akan digelar pada 24 Juli 2022.
“Kemudian ada kompetisi drum kedua pada 3 Juli, disusul kompetisi vokal pada 17 Juli. Setelah itu, semua orang akan berpartisipasi dalam grand final pada tanggal 24. Jadi nanti kita akan mengambil 6 peserta terbaik di setiap kategorinya,” ujarnya.
Celika mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan program ini sejak 4 bulan lalu. Untuk juri, panitia mengundang musisi berpengalaman dari AFI di Jawa Tengah dan tim seleksi peserta Indonesian Idol.
“Kami sudah mencari sponsor sejak empat bulan lalu, dimulai dari promo. Kami mengundang Pak Hari Joko, Pak Handono dan Pak BJ Harianto sebagai juri. Dia masuk Juri AFI Jateng dan Indonesian Idol Jateng,” jelasnya. (cr3/gih)SEMARANG () – Mengajak anak-anak berkreasi lewat seni musik, Sekolah Musik Halmahera menggelar Future Education Expo (FEX) pada 3 -5 November 2022. Dipersembahkan oleh 16 anak Sekolah Dasar (SD). Penampilan terbaik para keyboardist di venue Atrium Paragon Mall Semarang.
Halmahera Musik Semarang
General Manager Sekolah Musik Halmahera, Celi Marcela Vijaya Kusuma mengatakan, banyak musisi seperti Philda Salim, Sandhya Sandoro, dan Ray Prasetya juga akan ikut serta dalam acara tersebut. Musisi masa kini diharapkan dapat menginspirasi anak-anak yang ingin menekuni dunia musik.
“Ini untuk merangsang mereka, prestasinya tidak hanya akademik, tapi non akademik, seperti bakat yang kita tampilkan di Future Education Expo, mereka adalah orang-orang yang berprestasi besar di bidang musik secara internasional untuk mengangkat reputasi. Indonesia,” katanya, Kamis (3/11/2022).
Menurutnya, prestasi akademik sama pentingnya dengan prestasi akademik. Kuncinya adalah mendukung anak untuk berprestasi sesuai dengan passionnya.
Dulu, FEX sudah menjadi event tahunan di kota Semarang. Namun, ditunda selama 3 tahun karena pandemi Covid-19.
Holiparent Research & Education: Yamaha
Selain mengenalkan anak pada seni dan musik, FEX juga membantu para orang tua yang berencana menyekolahkan anaknya. Pasalnya, banyak stan dari SMA di Kota Semarang yang mengikuti FEX.
“Ada stan dari Al-Azhar, kemudian SMPIT PAPB dan sekolah lainnya. Jadi, orang tua bisa membantu dalam hal informasi ketika akan melanjutkan pendidikan anaknya,” ujarnya.
Mengucapkan selamat atas terselenggaranya acara tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang (DISDC) Kartika Hedi Aji mengatakan, Kota Semarang juga mendukung pengembangan prestasi akademik siswa.
“Kita lihat penampilan mereka luar biasa, makanya kita sangat mendukung untuk mengadakannya setiap tahun untuk mendukung kegiatan pembelajaran non formal pasca pandemi. Kegiatan ini sangat baik bagi anak-anak untuk berkreasi seni musik.