Margondang Adalah Alat Musik Yang Berasal Dari Daerah – Informasi dan ulasan tentang alat musik tradisional Batak Toba serta gambar dan penjelasan (deskripsi) disajikan dalam artikel ini dengan ulasan yang menarik dan mudah dibaca.

Tujuan penulis artikel alat musik batak toba ini sebenarnya banyak kegunaannya. Selain untuk menambah koleksi artikel di blog, artikel ini bisa dijadikan bagian dari makalah alat musik tradisional Batak Toba. Tak hanya itu, dengan memahami satu-satunya alat musik yang berasal dari Batak Toba ini membuat pembaca memahami seluk beluk budaya yang ada di salah satu suku di Sumatera Utara ini.

Margondang Adalah Alat Musik Yang Berasal Dari Daerah

Margondang Adalah Alat Musik Yang Berasal Dari Daerah

Di provinsi Sumatera Utara terdapat banyak suku dan suku. Suku Batak yang terdiri dari Suku Toba, Pak-Pak Dairi, Simalungun, Mandailing, Karo, dan Tapanuli Tengah/Angkola Pesisir memiliki keunikan dan perbedaan satu sama lain dalam hal adat.

Alat Musik Cello Berasal Dari Daerah

Namun pada kesempatan kali ini kita hanya akan membahas tentang alat musik tradisional yang dimiliki masyarakat Batak Toba tentang cara memainkannya. Kami telah menulis tentang alat musik suku Nias dan suku Batak Karo beberapa waktu lalu.

Pada pembahasan di bawah ini akan diceritakan (tidak diajarkan) tentang apa itu alat musik Batak Karo, termasuk hal-hal terkait lainnya seperti bahan pembuatannya dari apa, cara memainkan alat musik tradisional dan penjelasan lainnya.

Sarune Bolon adalah alat musik tradisional suku Batak Karo Sumatera Utara yang terbuat dari kayu, tanduk kerbau dan kayu alang-alang sebagai “ipit ipit” (Reed Ganda) sebagai sumber bunyi.

Alat musik ini dimainkan dengan cara ditiup. Cara meniup alat Sarune Bolon adalah dengan cara “marulak hosa” (nafas melingkar), yaitu nafas ditarik tetapi tidak menghentikan suara sarune. Sarune Bolon adalah pembawa melodi dan penyanyi di Gondang Batak.

Article Text 410 1 10 20180416

Pangora adalah alat musik sejenis gong Jawa yang bentuknya relatif mirip. Bedanya, alat musik pangora ini berbunyi “pok”. Apa penyebabnya? Hal ini dikarenakan alat musik Pangora dipukul dengan tongkat dan ujung Pangora dibasahi dengan rel.

Garantung (diucapkan garattung) adalah alat musik Batak Toba yang terbuat dari kayu dan memiliki lima nada. Klasifikasi alat musik ini termasuk dalam kelompok Gambang. Selain berperan sebagai pembawa melodi, juga sebagai pembawa ritme variabel pada lagu-lagu tertentu, yang dimainkan dengan cara Mamalu (memukul 5 nada).

Garantung terdiri dari 7 bola yang digantung di atas kotak sekaligus sebagai resonator. Alat musik tradisional ini dimainkan dengan dua tongkat untuk tangan kiri dan tangan kanan. Sedangkan tangan kiri berfungsi membawa irama dan ritme sedangkan tangan kanan memukul tiang lengkuas dan bilah secara bersamaan dalam memainkan lagu.

Margondang Adalah Alat Musik Yang Berasal Dari Daerah

Merupakan alat musik Batak Toba yang dimainkan dengan cara memukul selaput dengan palu (tongkat). Taganing adalah gendang melodi (drum-chime), yang terdiri dari lima buah gendang yang digantung pada sebuah rak. Bentuknya sama dengan gordang, hanya ukurannya saja yang berbeda.

Kliping Tarian Nusantara

Taganing berfungsi sebagai pembawa melodi dan juga sebagai variabel ritme dalam beberapa lagu. Klasifikasi instrumen ini termasuk dalam kelompok Membranofon. Taganing dimainkan oleh satu atau dua orang dengan menggunakan dua buah tongkat. Dibandingkan Gordang yang relatif mantap, Taganing lebih melodius.

Set Taganing terdiri dari lima lembar. Dalam permainan, posisi Taganing sangatlah penting. Selain ketukan Taganing yang dipadukan dengan melodi Serune, ia juga seorang konduktor yang memberi isyarat dan memberikan pengaruh semangat kepada semua musisi yang terlibat.

Berasal dari Sumatera Utara, alat musik tradisional Hapetan mirip dengan alat musik kepi yang dipetik dan dimainkan dengan petik. Hapetan disebut juga Hasapi atau Kuucapi.

Gondang (Gordang) adalah salah satu alat musik Batak Toba, yang merupakan gendang yang lebih besar dari taganing yang merupakan pembawa irama konstan dan variabel. Alat musik Gordang ini terbuat dari kayu dan dimainkan dengan cara ditepuk.

Apa Nama Alat Musik Pada Gambar Diatas? Dari Manakah Alat Musik Pada Gambar Di Atas Berasal? Tolong

Ihutan memiliki kemiripan dengan alat musik tradisional Panggora. Ihutan adalah jenis gung dengan puncak yang digunakan secara ansambel dengan tiga gung lainnya. Yang membedakannya dengan gong lain adalah ukuran, bunyi, dan teknik atau cara memainkannya.

Ihutan berdiameter sedikit lebih kecil dari oloan, yaitu 31 cm, tinggi 8 cm, dan diameter pencu sekitar 11 cm. Iramanya teratur dan berhubungan dengan oloan gong (litani), sehingga tanggapan antara kedua gong dengan onomatopoeia disebut polol-polol. Gong ini juga dipukul dengan tongkat yang terbuat dari kayu yang dibungkus kain atau karet. Dimainkan oleh satu pemain.

Odap adalah drum berbentuk kerucut dua sisi. Odap juga terbuat dari kayu nangka dan kulit sapi serta pengikat/talinya terbuat dari rotan. Tingginya sekitar 34 – 37 cm, diameter membran sisi pertama 26 cm, dan diameter membran sisi lainnya sekitar 12 – 14 cm.

Margondang Adalah Alat Musik Yang Berasal Dari Daerah

Cara menabuhnya adalah bagian gendang dijepit dengan kaki, lalu dipukul dengan alat pemukul, sehingga bunyinya menghasilkan bunyi dap…, dap…, dap…, dan seterusnya. pada. Alat ini juga digunakan dalam permainan Gondang Sadinding.

Jenis Alat Musik Tradisional Sumatera Utara

Akhirnya selesailah penulisan artikel berjudul 8 Alat Musik Tradisional Batak Toba ini. Semoga bermanfaat bagi para pembaca. Jika ada kesalahan dalam penyajian jangan lupa beri saran di kolom komentar Orang Batak Toba salah satu suku bangsa di Sumatera Utara tidak bisa lepas dari musik. Dalam kegiatan adat dan ritual keagamaan, musik selalu dilibatkan. Hal ini terlihat pada gondang sabangun, tulis Henry Spiller dalam Gamelan: The Traditional Sounds of Indonesia, sebuah orkestra tradisional Batak Toba yang biasa dimainkan untuk mengiringi upacara tari tortor atau dikenal dengan adat ni gondang dohot tortor.

Gondang sabangun terdiri dari lima taganging (gendang yang memiliki alunan melodi), 1 gordang (gendang besar yang menentukan irama), 3-4 ogung atau gong (pembuat irama biasa), dan 1 hesek (tabuh, biasanya berupa botol atau kosong). logam). simbal yang dipukul untuk membantu irama), dan sarune bolon (alat musik tiup).

Dalam upacara gondang terdapat kelompok alat musik kendang yang khas yaitu taganing dan gordang, bahkan odap. Ketiganya digantung di balok atau rak kayu.

Beberapa penabuh menyebut taganging sebagai kelompok tujuh kendang yang terdiri dari lima taganging, ditambah gordang dan odap. Gordang dan odap sebenarnya adalah dua perangkat yang terpisah dan memiliki fungsi yang berbeda. Tapi odap selalu bisa diganti dengan gordang atau tagangin.

Tari Tortor Dan Gondang Yang Dilakukan Pada Pesta Horja

Menurut Mauly Purba dalam disertasinya di Universitas Monash pada tahun 1998, musisi saat ini memainkan dua jenis gondang berdampingan: gamelan minus odap dan gamelan penuh seperti yang dimainkan oleh anggota Parmalim, sebuah organisasi keagamaan yang menjaga keutuhan kepercayaan asli Batak. Musik yang dimainkan dalam dua jenis ansambel itu sama.

Dalam pementasan musik gondang sadinding, taganging memang memiliki peran penting. Ini memiliki fungsi ganda: sebagai pembawa melodi sekaligus sebagai variabel irama di beberapa lagu. Selain itu, tagangin berperan sebagai dirigen yang memberikan isyarat ritmis yang harus diikuti oleh seluruh anggota ensambel sekaligus memberikan semangat kepada pemain lainnya.

Tidak mengherankan jika tagangan begitu penting. Bahkan dalam kepercayaan orang Batak Toba lama, Rithaony Hutajulu mencatat dalam Gondang Batak Toba, partaganing (penabuh taganing) sama dengan parsarune (peniup saru) sama dengan dewa. Karena keduanya dianggap bisa menyampaikan segala permintaan/harapannya kepada Debata Mulajadi Nabolon (penguasa besar mikrokosmos dan makrokosmos).

Margondang Adalah Alat Musik Yang Berasal Dari Daerah

Dulu, untuk menjadi partaganing, harus belajar dengan pargonsi (musik gondang) yang punya kemampuan bermusik. Namun konon ada juga yang mendapatkan keterampilan ini dari Batara Guru yang disebut bakat.

Waspada, Selasa 25 Oktober 2016 Ok By Harian Waspada

Sebagai alat musik, tagangin tergolong kendang tanpa nada (gendang bernada). Taganing terdiri dari lima gendang yang terbuat dari kayu dengan bagian atasnya dilapisi kulit. Bentuknya seperti tabung melengkung (tong) dan ada juga tabung lurus. Ukurannya bervariasi, dari 40 hingga 55 cm dan diameter 18 hingga 24 cm. Yang terbesar ada di kanan, dan yang lebih besar di kiri lebih kecil.

Nadanya sama; semakin jauh ke kiri semakin tinggi nadanya. Bunyi kelima gendang tersebut adalah nang, ning, nung, neng, nong, yang sering dipadukan dengan tetangganya yang pentatonis dalam istilah musik barat do-re-mi-fa-sol. Taganing dimainkan oleh satu atau dua orang dengan cara memukul membran dengan dua palu (tongkat).

Kelima gendang tersebut memiliki nama masing-masing. Yang terbesar disebut odap-odap, paidua odap, painonga, paidua ting-ting, dan yang terkecil disebut ting-ting.

Di beberapa daerah Tagang terdapat ornamen atau ukiran yang disebut gorga. Ukirannya diwarnai putih, merah, dan hitam; putih melambangkan kesucian, merah melambangkan keberanian, dan hitam melambangkan kepolosan. Hiasan tersebut terdapat pada badan, kaca (pengait sekaligus alasnya), dan kaki penyangga. Kehadiran ornamen ini memberikan nilai seni dan estetika tersendiri bagi para taganing.

Alat Musik Tradisional Sumatera Utara Yang Unik

Pada kelompok gendang gondang sadinding, gordang tidak seistimewa taganging. Namun kehadirannya juga tidak bisa diabaikan. Gordang adalah bass dan terutama instrumen ritme.

Gordang, tulis Jamaludin S. Hasibuan dalam Budaya Batak, terbuat dari kayu yang dilapisi kulit sapi atau kerbau. Ukurannya lebih besar dan lebih panjang dari tagangin. Gordang bisa berukuran panjang 100 cm hingga 110 cm. Diameternya bervariasi, dari 23 cm hingga 27 cm.

Dan odap adalah gendang dengan dua kepala yang panjangnya sekitar 30 cm dan diameter 20 cm. Bentuknya seperti tong. Seperti gordang, odap adalah alat musik irama. Dalam permainan gondang sabangun, penabuh yang memainkan taganing juga memainkan odap. Namun, musisi tidak bisa melakukannya bersama-sama.

Margondang Adalah Alat Musik Yang Berasal Dari Daerah

Pertunjukan gondang sadinding kini lebih mengedepankan aspek hiburan. Kesucian suara mulai memudar. Bahkan dalam berbagai perayaan adat, seperti pernikahan, kelahiran, dan kematian, sebagian masyarakat Batak tidak lagi memegang genta. Ia memilih seni hiburan modern, seperti organ solo dan musik Eropa.

Tarian Tor Tor

Namun, gondang tetap bertahan dalam konteks religi Parmalim yang masih menggunakan musik ini dalam konteks aslinya. Mereka menggunakan musik untuk menghormati leluhur dan berdoa kepada Mulajadi Nabolon Debata.*

Leave a Reply

Your email address will not be published