Penelitian Sosial Menurut Para Ahli

Made Santika March 19, 2024

Penelitian sosial memainkan peran penting dalam pemahaman masyarakat dan permasalahan yang dihadapinya. Diakui secara luas sebagai alat yang ampuh untuk menyelidiki fenomena sosial, penelitian ini telah memberikan kontribusi yang tak ternilai bagi pengembangan kebijakan dan praktik yang didasarkan pada bukti.

Menurut para ahli, penelitian sosial didefinisikan sebagai proses sistematis dan ilmiah untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menafsirkan data guna memahami dan menjelaskan masalah sosial. Melalui metode penelitian yang ketat, peneliti sosial berupaya memperoleh wawasan tentang perilaku manusia, struktur sosial, dan interaksi dalam masyarakat.

Pengertian Penelitian Sosial

penelitian sosial pengertian menurut kata ahli kembali mencari terjemahan inggris berasal jadi

Penelitian sosial merupakan studi ilmiah tentang masyarakat dan fenomena sosial. Bertujuan untuk memahami perilaku, struktur, dan perubahan dalam masyarakat, serta memecahkan masalah sosial.

Menurut Gillin dan Gillin (1948), penelitian sosial adalah “suatu proses yang bertujuan untuk menemukan fakta dan prinsip-prinsip yang berlaku dalam kehidupan sosial”. Sedangkan Goode dan Hatt (1952) mendefinisikannya sebagai “suatu proses yang sistematis, terencana, dan terkontrol untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data yang berkaitan dengan masyarakat”.

Contoh Penelitian Sosial

  • Studi tentang dampak media sosial terhadap perilaku remaja.
  • Analisis tren perubahan tingkat kemiskinan di suatu wilayah.
  • Penelitian tentang efektivitas program intervensi untuk mengurangi angka putus sekolah.

Tujuan Penelitian Sosial

pengertian menurut perubahan ahli sosial sosiologi pendapat struktur

Penelitian sosial adalah penyelidikan sistematis tentang masyarakat dan hubungan sosial. Tujuan utamanya adalah untuk memahami dan menjelaskan fenomena sosial, baik yang bersifat individu maupun kolektif.

Tujuan khusus penelitian sosial meliputi:

  • Untuk menggambarkan dan mendokumentasikan karakteristik masyarakat dan perilaku sosial.
  • Untuk mengidentifikasi dan menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi perilaku dan institusi sosial.
  • Untuk memprediksi tren dan pola sosial di masa depan.
  • Untuk mengembangkan teori dan model yang dapat menjelaskan fenomena sosial.
  • Untuk memberikan rekomendasi untuk kebijakan dan intervensi sosial.

Contoh Tujuan Penelitian Sosial

Berikut adalah beberapa contoh tujuan spesifik penelitian sosial:

  • Untuk menyelidiki faktor-faktor yang memengaruhi tingkat kejahatan di suatu kota.
  • Untuk menganalisis dampak media sosial terhadap hubungan interpersonal.
  • Untuk memprediksi tren demografi di suatu negara.
  • Untuk mengembangkan teori tentang bagaimana norma sosial memengaruhi perilaku individu.
  • Untuk merekomendasikan intervensi untuk mengurangi kemiskinan anak.

Metode Penelitian Sosial

sosial pengertian menurut ahli teori dalam sponsors

Penelitian sosial adalah proses sistematis untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menafsirkan data tentang masyarakat dan perilaku manusia. Metode penelitian sosial yang umum digunakan meliputi:

Metode Kuantitatif

  • Survei: Mengumpulkan data dari sampel populasi yang representatif melalui kuesioner atau wawancara.
  • Eksperimen: Mengontrol variabel untuk menentukan hubungan sebab-akibat.
  • Analisis statistik: Menggunakan teknik statistik untuk menganalisis data kuantitatif.

Metode Kualitatif

  • Wawancara mendalam: Melakukan wawancara ekstensif dengan individu untuk mengumpulkan data yang mendalam dan subjektif.
  • Observasi partisipatif: Mengamati dan berinteraksi dengan subjek penelitian dalam pengaturan alami.
  • Analisis dokumen: Menganalisis dokumen tertulis, seperti catatan sejarah, arsip, dan teks media.

Langkah-langkah dalam Melakukan Penelitian Sosial

  1. Identifikasi masalah penelitian: Mendefinisikan masalah atau pertanyaan yang ingin dijawab.
  2. Tinjau literatur: Meninjau penelitian yang ada untuk mengidentifikasi kesenjangan pengetahuan dan mengembangkan hipotesis.
  3. Pilih metode penelitian: Memilih metode yang paling sesuai untuk menjawab pertanyaan penelitian.
  4. Kumpulkan data: Menggunakan metode yang dipilih untuk mengumpulkan data.
  5. Analisis data: Menganalisis data untuk mengidentifikasi pola, tren, dan hubungan.
  6. Menarik kesimpulan: Menafsirkan hasil analisis dan menarik kesimpulan tentang masalah penelitian.
  7. Membuat laporan penelitian: Menyajikan temuan penelitian dalam laporan tertulis atau presentasi.

Teknik Pengumpulan Data

menurut ahli pengertian penelitian

Teknik pengumpulan data dalam penelitian sosial sangat beragam dan disesuaikan dengan tujuan, desain, dan jenis penelitian yang dilakukan. Pemilihan teknik yang tepat sangat penting untuk memperoleh data yang akurat, andal, dan relevan.

Secara umum, teknik pengumpulan data dapat diklasifikasikan menjadi dua kategori utama:

Metode Kuantitatif

  • Survei: Menggunakan kuesioner atau wawancara terstruktur untuk mengumpulkan data dari sejumlah besar responden.
  • Eksperimen: Memanipulasi variabel independen untuk mengamati pengaruhnya terhadap variabel dependen dalam kondisi terkontrol.
  • Observasi: Mengamati dan mencatat perilaku, peristiwa, atau fenomena yang terjadi di lingkungan alami.

Metode Kualitatif

  • Wawancara Mendalam: Wawancara mendalam dan terbuka yang memungkinkan peneliti mengeksplorasi pengalaman, perspektif, dan nilai-nilai subjek penelitian.
  • Observasi Partisipan: Peneliti terlibat dalam aktivitas atau kelompok yang diteliti untuk mengamati dan mencatat secara langsung.
  • Analisis Dokumen: Mengumpulkan dan menganalisis dokumen, catatan, atau teks lainnya yang relevan dengan topik penelitian.

Tabel Perbandingan Teknik Pengumpulan Data

Teknik Metode Tujuan Kelebihan Kekurangan
Survei Kuantitatif Mengumpulkan data dari sampel besar Data terstruktur, mudah dianalisis Bias sampling, respons yang tidak jujur
Eksperimen Kuantitatif Menguji hubungan sebab akibat Kontrol variabel, validitas tinggi Pengaturan artifisial, bias peneliti
Observasi Kuantitatif Mengamati perilaku secara langsung Data objektif, tidak mengganggu Bias pengamat, sulit menggeneralisasi
Wawancara Mendalam Kualitatif Mengeksplorasi pengalaman dan perspektif Data kaya dan mendalam Bias peneliti, membutuhkan waktu dan sumber daya
Observasi Partisipan Kualitatif Mengamati dari dalam Pemahaman mendalam tentang konteks Bias peneliti, sulit menjaga objektivitas
Analisis Dokumen Kualitatif Mengumpulkan data dari sumber tertulis Data yang tersedia secara historis, tidak mengganggu Bias pemilihan dokumen, kesulitan dalam menginterpretasi

Analisis Data Penelitian Sosial

Analisis data merupakan tahap krusial dalam penelitian sosial yang melibatkan pengolahan dan interpretasi data yang dikumpulkan untuk menjawab pertanyaan penelitian dan menguji hipotesis.

Teknik Analisis Data

Terdapat berbagai teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian sosial, antara lain:

  • Analisis deskriptif: Memberikan ringkasan data menggunakan ukuran tendensi sentral (mean, median, modus), dispersi (standar deviasi, rentang), dan distribusi (frekuensi, persentase).
  • Analisis inferensial: Menggunakan sampel data untuk membuat generalisasi tentang populasi yang lebih besar. Teknik umum meliputi uji t, uji chi-kuadrat, dan analisis varians (ANOVA).
  • Analisis korelasional: Mengukur hubungan antara dua atau lebih variabel tanpa mengasumsikan hubungan sebab akibat. Koefisien korelasi (Pearson atau Spearman) digunakan untuk menunjukkan kekuatan dan arah hubungan.
  • Analisis regresi: Memprediksi nilai satu variabel (variabel dependen) berdasarkan satu atau lebih variabel lain (variabel independen). Model regresi menunjukkan hubungan linier atau non-linier antara variabel.
  • Analisis faktor: Mengidentifikasi struktur laten dalam data dengan mengidentifikasi faktor-faktor umum yang menjelaskan variasi dalam variabel yang diamati.
  • Analisis klaster: Mengelompokkan kasus-kasus ke dalam klaster yang homogen berdasarkan karakteristiknya. Algoritma umum meliputi metode k-means dan metode hierarki.

Perangkat Lunak Statistik

Perangkat lunak statistik banyak digunakan untuk menganalisis data penelitian sosial, seperti:

  • SPSS (Statistical Package for the Social Sciences): Perangkat lunak yang komprehensif untuk analisis data statistik, mencakup berbagai teknik analisis.
  • R: Perangkat lunak sumber terbuka yang kuat untuk analisis data dan visualisasi, populer di kalangan ilmuwan data dan peneliti.
  • Stata: Perangkat lunak yang dirancang khusus untuk analisis data penelitian sosial, dengan fokus pada manajemen data dan analisis statistik.
  • Minitab: Perangkat lunak yang ramah pengguna untuk analisis statistik dasar dan manajemen data.
  • SAS (Statistical Analysis System): Perangkat lunak yang canggih untuk analisis data statistik dan manajemen data, banyak digunakan dalam industri.

Penulisan Laporan Penelitian Sosial

Laporan penelitian sosial merupakan dokumen yang menyajikan temuan, kesimpulan, dan rekomendasi dari suatu penelitian sosial. Penulisannya harus mengikuti struktur yang jelas dan sistematis agar mudah dibaca dan dipahami.

Struktur Penulisan Laporan Penelitian Sosial

  • Bagian Awal
    • Halaman Judul
    • Kata Pengantar
    • Daftar Isi
  • Bagian Inti
    • Pendahuluan
    • Tinjauan Pustaka
    • Metodologi Penelitian
    • Hasil Penelitian
    • Pembahasan
  • Bagian Akhir
    • Kesimpulan
    • Rekomendasi
    • Daftar Pustaka
    • Lampiran (jika ada)

“Struktur laporan penelitian sosial yang sistematis dan jelas sangat penting untuk memastikan pembaca dapat memahami dan mengevaluasi temuan penelitian secara efektif.” (Smith, 2010)

Terakhir

Penelitian sosial, seperti yang digambarkan oleh para ahli, merupakan bidang yang terus berkembang yang sangat penting untuk kemajuan masyarakat. Dengan menyediakan pemahaman yang komprehensif tentang isu-isu sosial, penelitian ini memberdayakan pembuat kebijakan, praktisi, dan individu untuk membuat keputusan yang tepat dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat.

Pertanyaan Umum (FAQ)

Apa saja tujuan utama penelitian sosial?

Tujuan utama penelitian sosial meliputi deskripsi, eksplorasi, penjelasan, dan prediksi fenomena sosial.

Sebutkan beberapa metode penelitian sosial yang umum digunakan.

Metode penelitian sosial yang umum digunakan antara lain survei, wawancara, observasi, dan eksperimen.

Apa saja teknik pengumpulan data yang penting dalam penelitian sosial?

Teknik pengumpulan data yang penting dalam penelitian sosial meliputi kuesioner, panduan wawancara, catatan lapangan, dan dokumen sejarah.

blank

Made Santika

Berbagi banyak hal terkait teknologi termasuk Internet, App & Website.

Leave a Comment

Artikel Terkait