Umur Dalam Bahasa Jepang

Made Santika March 6, 2024

Dalam budaya Jepang yang penuh hormat, konsep umur memegang peranan penting dalam interaksi sosial dan hierarki. Sistem penghitungan umur yang unik di Jepang berbeda dari sistem internasional, menciptakan kerangka kerja yang kompleks untuk menentukan usia seseorang.

Konsep umur dalam bahasa Jepang mencakup sistem penghitungan yang berbeda, kosakata khusus, dan peran penting dalam kehidupan sosial. Artikel ini akan mengeksplorasi aspek-aspek tersebut, memberikan wawasan mendalam tentang sistem umur yang menarik dan berpengaruh ini.

Pengertian Umur dalam Bahasa Jepang

jepang dalam waktu menit indo pukul wkwkjapan kosakata detik benda ling jasa ichi

Dalam budaya Jepang, konsep umur berbeda dari sistem internasional. Umur dihitung dari saat seseorang lahir, bukan pada hari ulang tahun mereka. Ini berarti bahwa bayi baru lahir dianggap berumur satu tahun pada hari kelahirannya.

Sistem Perhitungan Umur Jepang

Sistem perhitungan umur Jepang didasarkan pada sistem kalender tradisional yang disebut “kazoe-doshi” (umur hitungan). Sistem ini memiliki beberapa perbedaan utama dari sistem internasional:

  • Hari Kelahiran: Bayi baru lahir langsung dianggap berumur satu tahun pada hari kelahirannya.
  • Tahun Baru: Umur seseorang bertambah satu tahun pada 1 Januari setiap tahun, bukan pada hari ulang tahunnya.
  • Umur Nol: Konsep umur nol tidak ada dalam sistem Jepang. Semua orang dianggap setidaknya berumur satu tahun.

Perbedaan antara Umur Jepang dan Umur Internasional

Perbedaan antara umur Jepang dan umur internasional dapat menyebabkan kebingungan dalam situasi tertentu. Misalnya, seseorang yang lahir pada 1 Desember 1990 akan dianggap berumur 32 tahun menurut sistem Jepang pada 1 Januari 2023, tetapi hanya berumur 31 tahun menurut sistem internasional.Perbedaan

ini perlu diperhatikan dalam konteks sosial dan profesional, seperti saat mengisi formulir atau menghitung usia yang memenuhi syarat untuk kegiatan tertentu.

Kosakata Umur dalam Bahasa Jepang

umur dalam bahasa jepang terbaru

Dalam bahasa Jepang, terdapat beberapa kosakata yang digunakan untuk menyatakan umur. Kosakata ini dapat berupa angka, karakter kanji, atau pengucapan tertentu.

Tabel Kosakata Umur

Berikut adalah tabel kosakata umur dalam bahasa Jepang:

Angka Kanji Pengucapan
0 sai
1 一歳 issai
2 二歳 nisai
3 三歳 sansai
4 四歳 yonsai
5 五歳 gosai
6 六歳 rokusai
7 七歳 nanasai
8 八歳 hassai
9 九歳 kyusai
10 十歳 jussai

Cara Menggunakan Kosakata Umur

blank

Kosakata umur dalam bahasa Jepang memiliki keunikan dan aturan penggunaannya sendiri. Berikut penjelasannya:

Penggunaan dalam Percakapan

  • Untuk menanyakan umur seseorang, gunakan frasa “otoshi wa ikutsu desu ka?” (untuk laki-laki) atau “otonna wa ikutsu desu ka?” (untuk perempuan).
  • Untuk menjawab pertanyaan umur, gunakan frasa “toshi wa ~sai desu” (saya berumur ~ tahun).
  • Contoh percakapan:
    • A: Otoshi wa ikutsu desu ka? (Berapa umur Anda?)
    • B: Toshi wa 25 sai desu. (Saya berumur 25 tahun.)

Penggunaan dalam Konteks Sosial

Penggunaan kosakata umur dalam bahasa Jepang juga dipengaruhi oleh konteks sosial. Berikut beberapa panduan:

  • Dalam percakapan formal, gunakan frasa “toshi wa ikutsu desu ka?” atau “otonna wa ikutsu desu ka?”.
  • Dalam percakapan informal, Anda dapat menggunakan frasa yang lebih santai seperti “nan sai?” (berapa umur?).
  • li>Hindari menanyakan umur kepada orang yang lebih tua dari Anda, kecuali dalam situasi yang sangat informal.

Umur dalam Kehidupan Sosial Jepang

Umur memainkan peran penting dalam kehidupan sosial Jepang, memengaruhi hierarki, interaksi, dan hubungan interpersonal.

Kehormatan diberikan kepada yang lebih tua, sementara yang lebih muda diharapkan menunjukkan rasa hormat.

Hierarki Sosial

Dalam masyarakat Jepang, hierarki sosial didasarkan pada usia. Orang yang lebih tua dianggap lebih bijaksana dan berpengalaman, dan oleh karena itu dihormati. Mereka diberi posisi yang lebih tinggi dalam keluarga, pekerjaan, dan lingkungan sosial.

Interaksi Sosial

Umur juga memengaruhi cara orang berinteraksi satu sama lain. Orang Jepang menggunakan bahasa yang berbeda dan formalitas tergantung pada usia orang yang mereka ajak bicara. Misalnya, mereka menggunakan kata-kata yang lebih sopan dan tata bahasa yang lebih formal saat berbicara dengan orang yang lebih tua.

Hubungan Interpersonal

Umur juga membentuk hubungan interpersonal. Orang Jepang cenderung berteman dengan orang-orang yang sebaya. Mereka juga lebih mungkin untuk mencari nasihat dan dukungan dari orang yang lebih tua. Selain itu, perbedaan usia yang besar dapat menjadi hambatan dalam hubungan romantis.

Umur dalam Bahasa dan Budaya Populer

Kosakata umur memegang peranan penting dalam bahasa dan budaya populer Jepang, digunakan untuk menggambarkan karakter dan hubungan serta memberikan konteks sosial.

Penggunaan dalam Lagu, Film, dan Anime

Dalam lagu Jepang, lirik sering kali menyebutkan umur sebagai cara untuk menyampaikan perasaan nostalgia atau penyesalan. Misalnya, lagu “Sekai ni Hitotsu Dake no Hana” (Satu-satunya Bunga di Dunia) oleh SMAP menceritakan tentang seorang pria yang merindukan masa mudanya.Di film dan anime, umur sering kali digunakan untuk membedakan karakter berdasarkan tingkat kematangan dan pengalaman.

Karakter yang lebih tua biasanya digambarkan sebagai lebih bijaksana dan bertanggung jawab, sementara karakter yang lebih muda sering kali lebih impulsif dan idealis. Misalnya, dalam serial anime “Naruto”, karakter utama Naruto Uzumaki berumur 12 tahun di awal seri, dan seiring berjalannya cerita, ia tumbuh menjadi seorang ninja yang kuat dan bijaksana.

Terakhir

Sistem umur dalam bahasa Jepang menawarkan wawasan unik tentang budaya dan masyarakat Jepang. Penghitungan umur yang berbeda, kosakata yang kaya, dan peran sosialnya yang penting membentuk kerangka kerja yang rumit namun memikat untuk memahami hubungan interpersonal dan interaksi sosial di Jepang.

Bagian Pertanyaan Umum (FAQ)

Bagaimana sistem penghitungan umur Jepang berbeda dari sistem internasional?

Dalam sistem Jepang, usia seseorang bertambah pada Tahun Baru, bukan pada hari ulang tahunnya. Ini berarti bahwa seseorang yang lahir pada tanggal 31 Desember dianggap berusia satu tahun pada tanggal 1 Januari.

Apa saja kosakata dasar yang digunakan untuk menunjukkan umur dalam bahasa Jepang?

Kosakata dasar untuk umur dalam bahasa Jepang meliputi: toshi (usia), sai (tahun), dan ko (anak). Misalnya, seseorang berusia 25 tahun akan mengatakan ” nijyugo-sai “.

Bagaimana umur digunakan dalam kehidupan sosial Jepang?

Umur memainkan peran penting dalam hierarki sosial Jepang, dengan orang yang lebih tua biasanya dihormati dan memiliki status yang lebih tinggi. Hal ini memengaruhi interaksi sosial, seperti penggunaan bahasa yang sopan dan tingkat keakraban.

blank

Made Santika

Berbagi banyak hal terkait teknologi termasuk Internet, App & Website.

Leave a Comment

Artikel Terkait