Pantun Tentang Sopan Santun

Made Santika March 9, 2024

Dalam khazanah budaya Nusantara, pantun memiliki peranan penting sebagai sarana penyampaian pesan moral dan etika. Pantun tentang sopan santun, khususnya, merefleksikan nilai-nilai luhur yang menjadi landasan berperilaku baik dalam masyarakat.

Pantun jenis ini tidak hanya menyajikan hiburan, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya tata krama, kesopanan, dan rasa hormat dalam interaksi sosial. Melalui bait-baitnya yang berirama, pantun sopan santun memberikan ajaran tentang perilaku terpuji yang patut dipegang teguh.

Definisi Pantun Sopan Santun

pantun tentang sopan santun terbaru

Pantun sopan santun adalah jenis pantun yang berisi pesan-pesan tentang nilai-nilai kesopanan dan kesusilaan. Pantun ini bertujuan untuk menanamkan sikap hormat, kebaikan, dan perilaku yang pantas dalam masyarakat.

Contoh Pantun Sopan Santun

  • Jalan-jalan ke pasar beli jambu,Jangan lupa ucapkan salam.Sopan santun itu perlu,Agar dihargai sesama insan.
  • Anak ayam turun sepuluh,Mati satu tinggal sembilan.Sopan santun jangan ditunggu,Lakukan sekarang juga bukan besok lusa.
  • Jalan-jalan ke kota Medan,Jangan lupa beli oleh-oleh.Sopan santun itu pedoman,Agar hidup kita penuh berkah.

Ciri-ciri Pantun Sopan Santun

Pantun sopan santun merupakan jenis pantun yang memiliki ciri khas tertentu yang membedakannya dari jenis pantun lainnya. Ciri-ciri tersebut antara lain:

Menggunakan Bahasa yang Santun dan Menghargai

  • Menggunakan kata-kata yang sopan dan tidak menyinggung perasaan orang lain.
  • Menghindari penggunaan kata-kata kasar atau yang bersifat menjelekkan.
  • Menghormati perbedaan pendapat dan tidak memaksakan kehendak.

Berisi Pesan Moral atau Nasihat

  • Menyampaikan pesan moral atau nasihat yang bermanfaat bagi pendengar.
  • Mengandung ajaran tentang budi pekerti yang luhur dan nilai-nilai kebaikan.
  • Mengajarkan tentang pentingnya menghormati orang lain, menjaga sopan santun, dan berperilaku baik.

Memiliki Irama dan Rima yang Rapi

  • Memiliki rima yang sempurna pada baris pertama dan ketiga, serta baris kedua dan keempat.
  • Iramanya teratur dan mudah diikuti, sehingga enak didengar.
  • Biasanya terdiri dari empat baris, meskipun ada juga pantun sopan santun yang lebih panjang.

Contoh Bait Pantun Sopan Santun

Berikut adalah contoh bait pantun sopan santun yang menunjukkan ciri-ciri tersebut:

Berjalan pelan jangan tergesaAgar tidak menabrak orang lainBerkata lembut jangan menyakitiAgar hati tidak terluka dan merana

Jenis-jenis Pantun Sopan Santun

Pantun sopan santun merupakan jenis pantun yang berisi ajaran atau nasihat tentang perilaku yang baik dan terpuji dalam kehidupan bermasyarakat. Pantun ini memiliki berbagai jenis, antara lain:

Pantun Nasihat

Jenis pantun ini berisi ajaran atau nasihat tentang perilaku yang baik, seperti:

  • Buah duku di tepi kali,Rasanya manis menyegarkan.Sopan santun itu penting sekali,Agar hidup kita selalu aman.
  • Jalan-jalan ke kota Medan,Jangan lupa membeli oleh-oleh.Bersikap sopan itu anjuran,Agar hidup kita selalu beroleh.

Pantun Jenaka

Jenis pantun ini berisi ajaran atau nasihat tentang perilaku yang baik dengan cara yang jenaka atau humoris, seperti:

  • Kalau ada sumur di ladang,Jangan lupa menimba airnya.Kalau ada orang yang kurang sopan,Biarin aja, nggak usah dilawan.
  • Jalan-jalan ke pasar malam,Jangan lupa beli sate ayam.Kalau kamu bersikap sopan,Semua orang pasti akan senang.

Pantun Teka-teki

Jenis pantun ini berisi ajaran atau nasihat tentang perilaku yang baik dengan cara memberikan teka-teki, seperti:

  • Buah apa yang warnanya merah,Bentuknya bulat seperti bola?Kalau kamu tahu jawabannya,Artinya kamu orang yang sopan.
  • Jalan-jalan ke kota Jakarta,Jangan lupa membeli oleh-oleh.Apabila kamu bersikap sopan,Maka kamu akan mendapat berkah.

Fungsi Pantun Sopan Santun

Pantun sopan santun memegang peran penting dalam masyarakat, terutama dalam menyampaikan pesan moral dan etika.

Melalui rima dan irama yang khas, pantun menjadi sarana yang efektif untuk mengajarkan nilai-nilai luhur, seperti menghormati orang lain, bersikap rendah hati, dan menjaga kesopanan.

  • Mengajarkan Moralitas: Pantun sopan santun berisi ajaran tentang nilai-nilai moral, seperti kejujuran, kebaikan, dan tanggung jawab.
  • Mendidik Etika: Pantun juga digunakan untuk menanamkan etika sosial, seperti menghormati orang tua, menghargai sesama, dan menjaga tata krama.
  • Mempromosikan Keharmonisan: Dengan menumbuhkan sopan santun, pantun membantu menciptakan lingkungan sosial yang harmonis dan saling menghormati.
  • Menjaga Tradisi: Pantun sopan santun merupakan bagian dari tradisi budaya yang diwariskan turun-temurun, sehingga membantu melestarikan nilai-nilai luhur dalam masyarakat.

Contoh-contoh Pantun Sopan Santun

Pantun sopan santun merupakan bentuk puisi tradisional yang mengandung pesan-pesan tentang norma dan nilai-nilai kesopanan. Berikut adalah beberapa contoh pantun sopan santun:

Koleksi Pantun Sopan Santun

Tema Jumlah Baris Makna
Kesopanan dalam Berbicara 4 Kalau berbicara lemah lembut,Nada suara jangan tinggi-tinggi.Sopan santun harus dijaga,Agar hati orang tidak tersakiti.
Menghargai Orang Lain 4 Hormatilah orang yang lebih tua,Sayangi yang muda layaknya saudara.Sopan santun jadi pegangan kita,Hidup bermasyarakat jadi harmoni.
Pentingnya Meminta Maaf 4 Jika bersalah janganlah segan,Segera minta maaf dengan tulus.Sopan santun menunjukkan kedewasaan,Hati bersih, hidup pun tentram.
Menjaga Sikap dan Perilaku 4 Sikap dan perilaku harus dijaga,Janganlah sombong atau tinggi hati.Sopan santun cerminan pribadi,Membuat orang lain merasa dihargai.
Bersikap Rendah Hati 4 Janganlah tinggi hati dan sombong,Rendah hatilah selalu dalam bertindak.Sopan santun akan membuat kita disayang,Hidup bahagia, hati pun tenang.

Cara Membuat Pantun Sopan Santun

pantun tentang sopan santun terbaru

Pantun sopan santun merupakan bentuk puisi tradisional yang mengutamakan tata krama dan nilai-nilai kesopanan dalam penyampaiannya. Berikut adalah langkah-langkah dan tips dalam membuat pantun sopan santun:

Langkah-langkah Membuat Pantun Sopan Santun

  1. Tentukan Tema: Pilih tema yang sesuai dengan norma dan nilai kesopanan, seperti menghormati orang tua, menjaga kebersihan, atau berperilaku baik.
  2. Pilih Kata-kata yang Sopan: Gunakan kata-kata yang santun dan tidak menyinggung perasaan orang lain. Hindari kata-kata kasar atau vulgar.
  3. Susun Rima: Pantun sopan santun umumnya menggunakan rima akhir pada baris kedua dan keempat. Rima dapat membuat pantun lebih menarik dan mudah diingat.
  4. Sampaikan Pesan dengan Jelas: Pesan yang disampaikan dalam pantun harus jelas dan mudah dipahami. Hindari menggunakan bahasa yang berbelit-belit atau membingungkan.

Tips Menulis Pantun Sopan Santun yang Efektif

  • Gunakan peribahasa atau ungkapan yang bijak untuk memperkuat pesan.
  • Perhatikan irama dan alur pantun agar enak didengar.
  • Buat pantun yang singkat dan padat, tidak lebih dari empat baris.
  • Sesuaikan bahasa pantun dengan audiens yang dituju.

Penggunaan Pantun Sopan Santun dalam Kehidupan Sehari-hari

Pantun sopan santun memegang peranan penting dalam komunikasi dan interaksi sosial. Penggunaan pantun ini dapat menciptakan suasana harmonis, saling menghargai, dan menunjukkan sikap hormat.

Contoh Penggunaan Pantun Sopan Santun

  • Sebagai pembuka percakapan: “Jalan-jalan ke kota Mekkah, bawa oleh-oleh kurma dan roti. Assalamualaikum, perkenalkan diri, saya ingin berkenalan dengan Anda sekalian.”
  • Saat meminta tolong: “Burung dara terbang melayang, hinggap di dahan pohon beringin. Bolehkah saya meminta tolong, untuk mengambilkan buku yang ada di meja.”
  • Saat berterima kasih: “Buah manggis buah kedondong, dimakan kera di atas dahan. Terima kasih banyak atas bantuannya, semoga Tuhan membalas kebaikan Anda.”
  • Saat menolak dengan halus: “Kalau ada sumur di ladang, boleh kita menumpang mandi. Kalau ada permintaan yang tak berkenan, mohon maaf saya tidak bisa membantu.”

Penutup

Pantun tentang sopan santun tidak hanya sekadar tradisi lisan, tetapi juga cerminan budaya masyarakat yang menjunjung tinggi nilai-nilai kesopanan dan kesantunan. Pantun ini terus dilestarikan dan diwariskan dari generasi ke generasi, menjadi pengingat akan pentingnya menjaga harmoni sosial melalui perilaku yang baik.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apa itu pantun sopan santun?

Pantun sopan santun adalah jenis pantun yang berisi ajaran tentang tata krama, kesopanan, dan rasa hormat dalam berinteraksi dengan orang lain.

Apa saja ciri-ciri pantun sopan santun?

Ciri-ciri pantun sopan santun antara lain: menggunakan bahasa yang santun dan tidak menyinggung, berisi pesan moral atau etika, dan disampaikan dengan irama yang enak didengar.

Bagaimana cara membuat pantun sopan santun?

Untuk membuat pantun sopan santun, perhatikan rima dan irama, gunakan bahasa yang santun, dan sampaikan pesan moral atau etika dengan jelas.

blank

Made Santika

Berbagi banyak hal terkait teknologi termasuk Internet, App & Website.

Leave a Comment

Artikel Terkait