Apa Itu Point Of Purchase

Made Santika March 6, 2024

Dalam lanskap pemasaran yang kompetitif, titik kontak terakhir antara merek dan konsumen memainkan peran penting dalam memengaruhi keputusan pembelian. Point of Purchase (POP), titik krusial di mana interaksi ini terjadi, telah menjadi alat yang ampuh untuk pemasar dalam mendorong penjualan dan membangun kesadaran merek.

Secara sederhana, POP merujuk pada lokasi atau tampilan apa pun di mana konsumen dapat melihat dan berinteraksi dengan produk atau layanan sebelum melakukan pembelian. Konsep ini berbeda dari Point of Sale (POS), yang secara khusus mengacu pada titik pembayaran.

Definisi Point of Purchase (POP)

apa itu point of purchase

Point of Purchase (POP) adalah lokasi atau area di mana konsumen melakukan pembelian barang atau jasa. Dalam konteks pemasaran, POP merujuk pada titik akhir dari siklus pemasaran di mana konsumen membuat keputusan pembelian.

Perbedaan antara POP dan Point of Sale (POS)

Point of Sale (POS) mengacu pada lokasi fisik di mana transaksi penjualan dilakukan, biasanya melibatkan pertukaran uang atau metode pembayaran lainnya. Sebaliknya, POP adalah titik di mana konsumen dipengaruhi untuk melakukan pembelian, yang dapat terjadi sebelum atau di POS.

Jenis-jenis POP

itu sistem manfaatnya jun

Point of purchase (POP) memiliki berbagai jenis yang disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan pemasaran. Berikut adalah beberapa jenis POP yang umum digunakan:

Display Stand

  • Floor Display: Stand berdiri bebas yang ditempatkan di lantai toko untuk menampilkan produk secara mencolok.
  • Counter Display: Stand yang lebih kecil yang ditempatkan di atas meja kasir atau konter layanan untuk mendorong pembelian impulsif.
  • Endcap Display: Stand yang ditempatkan di ujung rak untuk menarik perhatian pelanggan saat mereka berjalan melewati lorong.

Shelf Talkers

Label atau tanda yang dipasang di rak produk untuk memberikan informasi tambahan atau mempromosikan penawaran khusus.

Wobblers

Tanda kecil yang menempel pada produk atau rak dan bergoyang untuk menarik perhatian pelanggan.

Hang Tags

Label yang digantung pada produk untuk memberikan informasi harga, promosi, atau deskripsi produk.

Poster dan Banner

Media visual berukuran besar yang ditempatkan di dinding atau langit-langit untuk mempromosikan produk atau merek.

Demonstrasi Produk

Presentasi langsung atau demo yang dilakukan oleh perwakilan penjualan untuk menunjukkan fitur dan manfaat produk.

Strategi Pemasaran POP

Point of Purchase (POP) merupakan elemen penting dalam strategi pemasaran yang dirancang untuk memengaruhi keputusan pembelian konsumen di titik penjualan.

POP memanfaatkan berbagai teknik untuk menarik perhatian konsumen, memberikan informasi produk, dan mendorong pembelian impulsif.

Pentingnya POP dalam Strategi Pemasaran

POP memainkan peran penting dalam strategi pemasaran dengan:

  • Meningkatkan kesadaran merek dan produk
  • Memberikan informasi produk yang jelas dan komprehensif
  • Menciptakan pengalaman belanja yang positif dan menarik
  • Meningkatkan penjualan dan mendorong pembelian impulsif

Cara POP Memengaruhi Keputusan Pembelian

POP memengaruhi keputusan pembelian konsumen melalui berbagai cara, di antaranya:

  • Menarik perhatian konsumen dan membangkitkan minat
  • Menyediakan informasi yang diperlukan untuk membuat keputusan pembelian yang tepat
  • Menciptakan urgensi atau ketakutan akan kehilangan (FOMO)
  • Menggunakan teknik persuasi seperti testimoni, diskon, dan penawaran eksklusif

Contoh Kampanye POP yang Sukses

Salah satu contoh kampanye POP yang sukses adalah “Talking Tina” dari Campbell Soup Company. Kampanye ini menampilkan layar LCD interaktif yang memungkinkan konsumen “berbicara” dengan Tina, karakter juru masak dari iklan Campbell Soup.

Kampanye ini terbukti sangat efektif dalam meningkatkan penjualan dan menciptakan buzz seputar merek Campbell Soup.

Pengukuran Keefektifan POP

Mengukur efektivitas Point of Purchase (POP) sangat penting untuk mengoptimalkan kampanye dan memastikan laba atas investasi (ROI) yang positif. Berbagai metrik dapat digunakan untuk mengukur efektivitas POP, termasuk:

Metrik Penjualan

  • Peningkatan penjualan produk yang ditampilkan di POP
  • Persentase peningkatan penjualan dibandingkan dengan periode sebelum kampanye POP
  • Nilai rata-rata pembelian pelanggan yang terpapar POP

Metrik Perilaku Pelanggan

  • Waktu yang dihabiskan pelanggan di area POP
  • Jumlah pelanggan yang berinteraksi dengan POP
  • Tingkat konversi pelanggan yang berinteraksi dengan POP

Metrik Media Sosial

  • Jumlah share dan like pada postingan media sosial tentang POP
  • Jumlah komentar dan keterlibatan pada postingan media sosial tentang POP
  • Jangkauan dan impresi postingan media sosial tentang POP

Studi Kasus

Sebuah studi kasus yang dilakukan oleh perusahaan ritel besar menunjukkan bahwa kampanye POP yang efektif menghasilkan peningkatan penjualan sebesar 15% untuk produk yang ditampilkan. Kampanye ini juga meningkatkan waktu yang dihabiskan pelanggan di area POP sebesar 20% dan tingkat konversi pelanggan yang berinteraksi dengan POP sebesar 10%.

Tren dan Inovasi POP

apa itu point of purchase terbaru

Point of Purchase (POP) terus berkembang, didorong oleh kemajuan teknologi dan perubahan perilaku konsumen. Tren dan inovasi terkini membentuk masa depan POP, menciptakan peluang baru bagi pemasar dan pengecer.

Tren POP

  • Personalisasi: POP yang disesuaikan dengan preferensi dan perilaku individu, memberikan pengalaman berbelanja yang lebih relevan dan menarik.
  • Pengalaman Interaktif: Penggunaan teknologi seperti augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) menciptakan pengalaman berbelanja yang imersif dan interaktif.
  • Otomatisasi: Kios dan mesin penjual otomatis yang dioperasikan sendiri meningkatkan kenyamanan dan efisiensi bagi konsumen.
  • Pembayaran Tanpa Sentuh: Metode pembayaran nirsentuh, seperti NFC dan kode QR, menawarkan transaksi yang cepat dan aman.
  • Pengoptimalan Seluler: POP yang dioptimalkan untuk perangkat seluler memungkinkan konsumen mengakses informasi produk, melakukan pembelian, dan menerima penawaran khusus.

Inovasi Teknologi

Kemajuan teknologi memengaruhi POP secara signifikan, termasuk:

  • Artificial Intelligence (AI): AI mengoptimalkan tampilan dan penempatan POP, memberikan rekomendasi produk yang dipersonalisasi, dan menganalisis perilaku konsumen.
  • Internet of Things (IoT): Sensor IoT mengumpulkan data tentang interaksi konsumen dengan POP, memungkinkan analisis mendalam dan pengoptimalan berkelanjutan.
  • Beacon: Beacon Bluetooth mengirimkan notifikasi yang dipicu lokasi, memberikan informasi produk yang relevan dan penawaran khusus kepada konsumen.
  • Layar Digital: Layar digital dinamis menampilkan konten yang menarik dan menarik perhatian, meningkatkan kesadaran merek dan mendorong pembelian.

Arah Masa Depan

Masa depan POP diperkirakan akan terus dibentuk oleh inovasi teknologi dan perubahan perilaku konsumen. Tren berikut diperkirakan akan muncul:

  • Integrasi Multi-Saluran: POP akan semakin terintegrasi dengan saluran pemasaran lainnya, menciptakan pengalaman yang mulus dan konsisten.
  • Pengalaman Sensorik: POP akan memanfaatkan teknologi sensorik untuk menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih mendalam dan menarik.
  • Kustomisasi Massal: POP akan menjadi lebih disesuaikan, memungkinkan konsumen untuk menciptakan produk yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka.
  • Fokus pada Keberlanjutan: POP akan semakin menekankan keberlanjutan, menggunakan bahan ramah lingkungan dan mempromosikan praktik yang bertanggung jawab.

Contoh-contoh POP

Point of purchase (POP) merupakan materi promosi yang ditempatkan di dekat lokasi pembelian untuk menarik perhatian pelanggan dan mendorong pembelian. Berikut adalah beberapa contoh POP yang umum digunakan:

  • Display lantai: Rak atau etalase yang ditempatkan di area lantai untuk menampilkan produk dan menarik perhatian pelanggan.
  • Display konter: Rak atau tempat pajangan kecil yang ditempatkan di konter kasir atau area pelayanan untuk menampilkan produk impulsif atau barang pelengkap.
  • Display gantung: Poster, spanduk, atau pajangan yang digantung dari langit-langit atau dinding untuk menarik perhatian pelanggan dari kejauhan.
  • Endcap display: Display yang ditempatkan di ujung rak untuk menampilkan produk baru, promosi, atau barang pelengkap.
  • Sampel produk: Pemberian sampel produk gratis atau berbayar untuk memungkinkan pelanggan mencoba produk sebelum membeli.
  • Demo produk: Demonstrasi produk langsung yang dilakukan oleh staf toko atau perwakilan perusahaan untuk menunjukkan fitur dan manfaat produk.

Tips Merencanakan Kampanye POP yang Efektif

Kampanye point of purchase (POP) memainkan peran penting dalam mendorong penjualan dan meningkatkan kesadaran merek. Untuk merencanakan kampanye POP yang sukses, penting untuk mengikuti langkah-langkah strategis berikut:

Tentukan Tujuan

  • Tentukan tujuan spesifik yang ingin dicapai melalui kampanye POP, seperti meningkatkan kesadaran, mendorong pembelian, atau membangun loyalitas pelanggan.
  • Pastikan tujuan SMART (Spesifik, Terukur, Dapat Dicapai, Relevan, dan Terikat Waktu).

Teliti Target Pasar

Pahami target pasar, termasuk demografi, perilaku, dan kebutuhan mereka. Ini akan membantu dalam menyesuaikan pesan dan desain POP agar beresonansi dengan audiens.

Pilih Jenis POP yang Tepat

Pilih jenis POP yang paling sesuai dengan tujuan dan target pasar. Jenis POP umum meliputi:

  • Pajangan lantai
  • Pajangan meja
  • Poster dan spanduk
  • Bahan cetak
  • Kios interaktif

Desain yang Efektif

Desain POP harus menarik perhatian, mudah dipahami, dan menyampaikan pesan dengan jelas. Pertimbangkan hal-hal berikut:

  • Gunakan warna-warna cerah dan gambar yang mencolok.
  • Gunakan font yang mudah dibaca dan ukuran yang sesuai.
  • Sorot manfaat utama dan penawaran khusus.

Penempatan yang Strategis

Pilih lokasi yang strategis untuk penempatan POP. Pertimbangkan:

  • Area dengan lalu lintas tinggi
  • Dekat produk atau layanan yang dipromosikan
  • Area di mana pelanggan cenderung menghabiskan waktu

Pelacakan dan Evaluasi

Pantau kinerja kampanye POP secara teratur untuk mengukur efektivitas dan mengidentifikasi area untuk perbaikan. Lacak metrik seperti:

  • Peningkatan penjualan
  • Kesadaran merek
  • Tingkat keterlibatan

Studi Kasus POP

Penggunaan Point of Purchase (POP) yang efektif dapat meningkatkan kesuksesan kampanye pemasaran. Berikut adalah studi kasus yang mengilustrasikan bagaimana POP digunakan secara strategis untuk mencapai hasil yang diinginkan:

Sebuah perusahaan minuman meluncurkan produk minuman olahraga baru dan ingin meningkatkan kesadaran serta penjualan di kalangan atlet dan penggemar olahraga. Mereka menggunakan POP dengan cara berikut:

Tujuan Kampanye

  • Meningkatkan kesadaran produk
  • Mendorong pembelian impulsif
  • Memperkuat citra merek

Strategi POP

  • Memasang display POP di toko-toko olahraga dan pusat kebugaran
  • Menggunakan display yang menarik dan informatif
  • Menawarkan sampel produk gratis
  • Menampilkan testimoni atlet

Hasil Kampanye

  • Peningkatan kesadaran produk sebesar 25%
  • Peningkatan penjualan sebesar 15%
  • Penguatan citra merek sebagai minuman olahraga yang disukai oleh atlet

“POP memainkan peran penting dalam kesuksesan kampanye ini,” kata manajer pemasaran perusahaan. “Ini membantu kami menjangkau target audiens kami, memberikan informasi produk, dan mendorong pembelian.”

Ringkasan Terakhir

Sebagai kesimpulan, POP adalah aspek integral dari strategi pemasaran modern, memberikan peluang yang tak tertandingi untuk memengaruhi perilaku pembelian dan membangun hubungan pelanggan yang langgeng. Dengan memahami jenis, strategi, dan tren POP yang berbeda, pemasar dapat memanfaatkan kekuatannya secara efektif untuk mendorong kesuksesan bisnis.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apa tujuan utama dari POP?

Tujuan utama POP adalah untuk menarik perhatian konsumen, memberikan informasi produk, dan memicu keputusan pembelian impulsif.

Bagaimana POP dapat memengaruhi keputusan pembelian?

POP memengaruhi keputusan pembelian dengan menciptakan urgensi, menawarkan promosi, dan memberikan informasi yang meyakinkan.

Apa saja tren terkini dalam penggunaan POP?

Tren terkini dalam penggunaan POP meliputi personalisasi, pengalaman interaktif, dan penggunaan teknologi digital.

blank

Made Santika

Berbagi banyak hal terkait teknologi termasuk Internet, App & Website.

Leave a Comment

Artikel Terkait