Beban Angkut Pembelian Adalah

Made Santika March 12, 2024

Beban angkut pembelian, sebagai komponen penting dalam manajemen rantai pasokan, memainkan peran krusial dalam menentukan harga barang jadi dan pengambilan keputusan pembelian. Artikel ini memberikan tinjauan komprehensif tentang beban angkut pembelian, menjelajahi konsep, jenis, pengaruh, strategi pengurangan, dan implikasinya pada pengambilan keputusan.

Komponen beban angkut pembelian meliputi biaya transportasi, biaya penanganan, biaya asuransi, dan bea masuk. Jenis-jenis beban angkut pembelian yang umum digunakan mencakup angkutan laut, angkutan udara, dan angkutan darat.

Pengertian Beban Angkut Pembelian

beban angkut pembelian adalah terbaru

Beban angkut pembelian merupakan biaya yang dikeluarkan untuk mengangkut barang yang dibeli dari pemasok ke tempat usaha. Biaya ini mencakup berbagai komponen, seperti:

  • Biaya transportasi
  • Biaya asuransi
  • Biaya bongkar muat
  • Biaya penyimpanan sementara

Jenis-jenis Beban Angkut Pembelian

Beban angkut pembelian dapat diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis, antara lain:

  • Beban angkut masuk: Biaya yang dikeluarkan untuk mengangkut barang dari pemasok ke gudang atau tempat usaha pembeli.
  • Beban angkut keluar: Biaya yang dikeluarkan untuk mengangkut barang dari gudang atau tempat usaha pembeli ke pelanggan.
  • Beban angkut langsung: Biaya yang dapat dikaitkan langsung dengan pembelian barang tertentu.
  • Beban angkut tidak langsung: Biaya yang tidak dapat dikaitkan langsung dengan pembelian barang tertentu, seperti biaya transportasi yang dialokasikan untuk semua pembelian.

Pengaruh Beban Angkut Pembelian pada Harga Barang

Beban angkut pembelian merupakan biaya yang dikeluarkan untuk memindahkan barang dari pemasok ke gudang atau tempat usaha. Beban ini dapat mempengaruhi harga barang jadi secara signifikan.

Contoh Pengaruh Beban Angkut Pembelian

Misalnya, sebuah perusahaan membeli 100 unit barang dengan harga Rp10.000 per unit dari pemasok yang berlokasi 100 km jauhnya. Perusahaan tersebut menggunakan truk dengan biaya transportasi Rp500 per km. Total beban angkut pembelian adalah Rp500 x 100 km = Rp50.000.Maka,

harga barang jadi menjadi:Harga beli = Rp10.000 x 100 unit = Rp1.000.000Beban angkut pembelian = Rp50.000

*Harga barang jadi = Rp1.000.000 + Rp50.000 = Rp1.050.000

Tabel Perbandingan Harga Barang

Berikut adalah tabel perbandingan harga barang dengan dan tanpa beban angkut pembelian:

Kondisi Harga Barang
Tanpa beban angkut pembelian Rp1.000.000
Dengan beban angkut pembelian Rp1.050.000

Dari tabel tersebut, terlihat bahwa beban angkut pembelian sebesar Rp50.000 telah meningkatkan harga barang jadi sebesar 5%.

Strategi Mengurangi Beban Angkut Pembelian

beban angkut pembelian adalah terbaru

Mengurangi beban angkut pembelian sangat penting untuk mengoptimalkan efisiensi operasional dan menghemat biaya. Berikut adalah beberapa strategi untuk mengurangi beban angkut pembelian:

Konsolidasi Pembelian

  • Menggabungkan pesanan dari beberapa pemasok ke dalam satu pesanan yang lebih besar.
  • Menghindari pemesanan dalam jumlah kecil yang sering, karena meningkatkan biaya angkut per unit.

Negosiasi dengan Pemasok

  • Mencari diskon atau tarif pengiriman yang lebih rendah dari pemasok.
  • Mempertimbangkan pembagian biaya pengiriman dengan pemasok.

Optimalisasi Rute Pengiriman

  • Menggunakan perangkat lunak perencanaan rute untuk mengoptimalkan rute pengiriman.
  • Menggabungkan beberapa pengiriman ke tujuan yang sama untuk mengurangi jumlah perjalanan.

Penggunaan Teknologi

  • Menggunakan platform e-procurement untuk mengotomatiskan proses pembelian dan mengurangi kesalahan.
  • Menggunakan pelacak GPS untuk memantau kendaraan pengiriman dan mengoptimalkan rute.

Pembelian Lokal

  • Membeli barang dari pemasok lokal untuk mengurangi jarak pengiriman dan biaya angkut.
  • Mempertimbangkan sumber alternatif atau pengganti yang lebih dekat.

Penggunaan Pengiriman Massal

  • Menggunakan pengiriman massal untuk barang berukuran besar atau berat.
  • Memanfaatkan tarif pengiriman yang lebih rendah yang tersedia untuk pengiriman massal.

Pembelian dalam Jumlah Besar

  • Membeli dalam jumlah besar untuk mendapatkan diskon kuantitas.
  • Mengurangi frekuensi pemesanan dan biaya angkut secara keseluruhan.

Implikasi Beban Angkut Pembelian pada Pengambilan Keputusan

penjualan laporan perusahaan hpp laba dagang pokok mencari keuangan akuntansi rugi menghitung akhir jurnal nilai persediaan ada usaha barang berbasis

Beban angkut pembelian mengacu pada biaya tambahan yang dikeluarkan pembeli karena jarak antara lokasi pembelian dan lokasi penggunaan barang. Beban ini dapat berdampak signifikan pada keputusan pembelian.

Dampak pada Proses Pengambilan Keputusan

Beban angkut pembelian memengaruhi proses pengambilan keputusan dalam beberapa cara:

  • Meningkatkan biaya total: Beban angkut menambah biaya keseluruhan pembelian, yang dapat memengaruhi keputusan pembeli apakah akan membeli atau tidak.
  • Membatasi pilihan: Beban angkut yang tinggi dapat membatasi pilihan pembeli ke pemasok yang berlokasi dekat atau menawarkan biaya pengiriman yang lebih rendah.
  • Mendorong pembelian dalam jumlah besar: Untuk menghemat biaya pengiriman, pembeli mungkin memilih untuk membeli dalam jumlah besar, yang dapat memengaruhi keputusan persediaan dan penyimpanan.
  • Mempengaruhi waktu pengiriman: Beban angkut dapat memengaruhi waktu pengiriman, yang dapat menjadi faktor penting dalam pengambilan keputusan untuk pembelian yang mendesak.

Ilustrasi

Berikut adalah ilustrasi yang menggambarkan dampak beban angkut pembelian pada proses pengambilan keputusan:

Ilustrasi dampak beban angkut pembelian

Dalam ilustrasi, beban angkut pembelian digambarkan sebagai biaya tambahan yang harus dipertimbangkan pembeli saat mengevaluasi opsi pembelian. Beban ini dapat memengaruhi biaya total, pilihan pemasok, jumlah pembelian, dan waktu pengiriman.

Contoh Beban Angkut Pembelian dalam Industri Tertentu

beban angkut pembelian adalah

Industri Ritel

Dalam industri ritel, beban angkut pembelian merupakan biaya yang dikeluarkan untuk mengangkut barang dari pemasok ke pusat distribusi atau toko. Biaya ini dapat bervariasi tergantung pada jarak, berat, dan ukuran barang yang diangkut.

“Beban angkut pembelian adalah komponen biaya yang signifikan dalam industri ritel, karena dapat menyumbang hingga 15% dari total biaya barang,”

Studi Kasus oleh Asosiasi Ritel Nasional

Industri Manufaktur

Di industri manufaktur, beban angkut pembelian adalah biaya yang dikeluarkan untuk mengangkut bahan baku dari pemasok ke fasilitas produksi. Biaya ini dapat berdampak signifikan pada biaya produksi keseluruhan, terutama untuk perusahaan yang menggunakan bahan baku yang besar dan berat.

Contohnya, perusahaan otomotif mungkin mengeluarkan biaya yang besar untuk mengangkut baja dan komponen lainnya dari pemasok ke pabrik perakitan mereka.

Terakhir

Kesimpulannya, beban angkut pembelian merupakan faktor penting yang memengaruhi harga barang dan pengambilan keputusan pembelian. Memahami konsep, jenis, dan strategi pengurangan beban angkut pembelian memungkinkan bisnis mengoptimalkan biaya rantai pasokan dan membuat keputusan pembelian yang tepat.

Sudut Pertanyaan Umum (FAQ)

Apa itu beban angkut pembelian?

Beban angkut pembelian adalah biaya yang dikeluarkan untuk memindahkan barang dari penjual ke pembeli.

Bagaimana beban angkut pembelian memengaruhi harga barang?

Beban angkut pembelian dapat meningkatkan harga barang jadi karena biaya transportasi, penanganan, asuransi, dan bea masuk dibebankan kepada pembeli.

Apa saja strategi untuk mengurangi beban angkut pembelian?

Strategi untuk mengurangi beban angkut pembelian meliputi negosiasi dengan penyedia jasa pengiriman, konsolidasi pengiriman, dan optimalisasi rute.

blank

Made Santika

Berbagi banyak hal terkait teknologi termasuk Internet, App & Website.

Leave a Comment

Artikel Terkait