Hadits Tentang Ahlussunnah Wal Jamaah

Made Santika March 18, 2024

Dalam khazanah Islam, konsep Ahlussunnah wal Jamaah menjadi acuan penting bagi umat Muslim. Ahlussunnah wal Jamaah merupakan kelompok yang berpegang teguh pada ajaran Rasulullah SAW dan para sahabatnya, serta mengikuti jalan yang lurus dalam beragama. Berbagai hadis shahih telah diriwayatkan untuk menjelaskan konsep dan keutamaan mengikuti Ahlussunnah wal Jamaah.

Hadis-hadis ini memberikan pedoman yang jelas bagi umat Muslim untuk memahami dan mengamalkan ajaran Islam yang benar. Dengan mengkaji hadis-hadis tersebut, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif tentang Ahlussunnah wal Jamaah dan manfaat mengikuti ajarannya.

Pengertian Ahlussunnah wal Jamaah

hasan imam ahlussunnah pendiri asyari asy ari bidang pecihitam madzhab aqidah jamaah wal

Ahlussunnah wal Jamaah adalah aliran mayoritas dalam Islam yang berpegang pada ajaran-ajaran pokok agama Islam sesuai dengan pemahaman sahabat Nabi Muhammad dan generasi penerusnya yang saleh (salafus shalih).

Ahlussunnah wal Jamaah menekankan pentingnya mengikuti Sunnah Nabi Muhammad, baik dalam aspek ibadah, akidah, maupun muamalah. Mereka juga menjunjung tinggi prinsip ukhuwah Islamiyah (persaudaraan sesama Muslim) dan menghindari perpecahan dalam umat Islam.

Contoh Kelompok Ahlussunnah wal Jamaah

  • Hanafiyah
  • Malikiyah
  • Syafi’iyah
  • Hanabilah

Hadis-Hadis tentang Ahlussunnah wal Jamaah

Ahlussunnah wal Jamaah merupakan kelompok umat Islam yang berpegang teguh pada ajaran Rasulullah saw. dan para sahabatnya. Terdapat beberapa hadis yang berkaitan dengan Ahlussunnah wal Jamaah, yang memberikan gambaran tentang ciri-ciri dan keutamaan mereka.

Berikut adalah beberapa hadis tentang Ahlussunnah wal Jamaah:

Hadis-Hadis tentang Ciri-Ciri Ahlussunnah wal Jamaah

  • Hadis dari Abu Hurairah r.a.
    Nabi saw. bersabda, “Kelompok yang selamat adalah kelompok yang mengikuti jalan yang aku dan para sahabatku ikuti.” (HR. Tirmidzi)
  • Hadis dari Abdullah bin Umar r.a.
    Nabi saw. bersabda, “Ahlussunnah wal Jamaah adalah orang-orang yang mengikuti sunnahku dan sunnah para sahabatku yang mendapat petunjuk.” (HR. Baihaqi)

Hadis-Hadis tentang Keutamaan Ahlussunnah wal Jamaah

  • Hadis dari Abu Sa’id al-Khudri r.a.
    Nabi saw. bersabda, “Allah akan senantiasa memberikan pertolongan kepada kelompok yang berada di atas kebenaran hingga Hari Kiamat.” (HR. Bukhari dan Muslim)
  • Hadis dari Abu Hurairah r.a.
    Nabi saw. bersabda, “Barangsiapa yang mengikuti sunnahku, maka dia akan dicintai oleh Allah dan Rasul-Nya.” (HR. Tirmidzi)

Ciri-Ciri Ahlussunnah wal Jamaah

Ahlussunnah wal Jamaah adalah sebuah aliran dalam Islam yang menekankan pada pengamalan sunnah Nabi Muhammad dan mengikuti jejak para sahabatnya. Mereka memiliki ciri-ciri khas yang membedakannya dari aliran Islam lainnya.

  • Berpegang Teguh pada Al-Qur’an dan Sunnah: Ahlussunnah wal Jamaah menjadikan Al-Qur’an dan Sunnah sebagai pedoman hidup utama mereka, dan menolak segala bentuk bid’ah atau ajaran baru yang tidak sesuai dengan kedua sumber tersebut.
  • Mencintai Sahabat Nabi: Ahlussunnah wal Jamaah sangat menghormati dan mencintai para sahabat Nabi Muhammad, dan menganggap mereka sebagai teladan yang baik dalam mengamalkan Islam.
  • Menghormati Perbedaan Pendapat: Meskipun memiliki prinsip yang jelas, Ahlussunnah wal Jamaah menghormati perbedaan pendapat dalam masalah-masalah ijtihad, dan tidak memaksakan pendapatnya kepada orang lain.
  • Menjauhi Perpecahan: Ahlussunnah wal Jamaah menekankan persatuan dan menghindari perpecahan dalam umat Islam, dan berusaha untuk menjaga keharmonisan dan ukhuwah Islamiyah.

Keutamaan Mengikuti Ahlussunnah wal Jamaah

hadits tentang ahlussunnah wal jamaah

Mengikuti ajaran Ahlussunnah wal Jamaah membawa banyak keutamaan bagi pemeluknya. Keutamaan ini meliputi manfaat dan hikmah yang tidak hanya berdampak pada kehidupan duniawi, tetapi juga pada kehidupan akhirat.

Manfaat dan hikmah mengikuti ajaran Ahlussunnah wal Jamaah antara lain:

Memperoleh Petunjuk yang Benar

  • Menghindarkan dari kesesatan dan penyimpangan akidah.
  • Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang ajaran Islam yang benar.

Menjamin Keselamatan Iman

  • Melindungi keyakinan dari pengaruh ajaran sesat dan bidah.
  • Memastikan keteguhan iman dalam menghadapi berbagai cobaan dan godaan.

Mendapatkan Berkah dan Ridha Allah

  • Ahlussunnah wal Jamaah merupakan golongan yang diridhai Allah.
  • Mengikuti ajarannya akan mendatangkan berkah dan kebaikan dalam hidup.

Memperkuat Ukhuwah Islamiyah

  • Ahlussunnah wal Jamaah mengedepankan persatuan dan persaudaraan.
  • Mengikuti ajarannya akan memperkuat ikatan persaudaraan antar sesama Muslim.

Menjamin Ketenangan Batin

  • Ajaran Ahlussunnah wal Jamaah memberikan ketenangan batin dan ketentraman hati.
  • Mengikuti ajarannya akan membebaskan dari keraguan dan kekhawatiran tentang akidah.

Ajaran-Ajaran Ahlussunnah wal Jamaah

Ahlussunnah wal Jamaah (ASWAJA) adalah sebuah aliran pemikiran dalam Islam yang menekankan pada mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW dan ijma’ (kesepakatan) para ulama. Ajaran-ajaran ASWAJA didasarkan pada Al-Qur’an, Sunnah, dan akal sehat.

Prinsip-Prinsip dan Keyakinan Ahlussunnah wal Jamaah

Adapun prinsip-prinsip dan keyakinan yang dianut oleh Ahlussunnah wal Jamaah adalah sebagai berikut:

  • Mengimani enam rukun iman, yaitu iman kepada Allah, malaikat, kitab-kitab, rasul-rasul, hari akhir, dan takdir baik dan buruk.
  • Melakukan ibadah sesuai dengan tuntunan syariat Islam, seperti shalat, puasa, zakat, dan haji.
  • Mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW dalam segala aspek kehidupan, baik dalam ibadah, akhlak, maupun muamalah.
  • Menghormati dan menghargai perbedaan pendapat di kalangan ulama, selama masih berada dalam koridor syariat Islam.
  • Menjaga persatuan dan kesatuan umat Islam, serta menghindari perpecahan dan konflik.

Penyimpangan dari Ahlussunnah wal Jamaah

hadits tentang ahlussunnah wal jamaah terbaru

Dalam Islam, Ahlussunnah wal Jamaah merupakan aliran mayoritas yang mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW, para sahabatnya, dan generasi awal umat Islam. Kelompok yang menyimpang dari Ahlussunnah wal Jamaah disebut sebagai kelompok sesat atau bid’ah.

Penyimpangan dari Ahlussunnah wal Jamaah dapat terjadi karena berbagai alasan, seperti penafsiran hadis yang salah, mengikuti hawa nafsu, atau pengaruh budaya asing. Beberapa kelompok yang dianggap menyimpang dari Ahlussunnah wal Jamaah antara lain:

Kelompok Khawarij

  • Menafsirkan hadis secara harfiah dan sempit.
  • Mengkafirkan umat Islam yang melakukan dosa besar.
  • Melebih-lebihkan peran ijtihad dan mengabaikan ijma’ (kesepakatan ulama).

Kelompok Syiah

  • Menjadikan Ali bin Abi Thalib sebagai pemimpin tertinggi setelah Nabi Muhammad SAW.
  • Menolak otoritas Abu Bakar, Umar, dan Utsman sebagai khalifah.
  • Menganggap bahwa Al-Qur’an telah mengalami perubahan.

Kelompok Mu’tazilah

  • Mengutamakan akal daripada wahyu.
  • Menolak sifat-sifat Allah SWT.
  • Menganggap bahwa manusia memiliki kebebasan mutlak dalam berkehendak.

Kelompok Sufi

  • Berlebihan dalam praktik zikir dan ritual keagamaan.
  • Mengklaim memiliki hubungan khusus dengan Allah SWT.
  • Mengabaikan ajaran syariat dan mengutamakan pengalaman spiritual.

Akhir Kata

hadits tentang ahlussunnah wal jamaah terbaru

Kesimpulannya, hadis-hadis shahih tentang Ahlussunnah wal Jamaah menjadi bukti kuat atas pentingnya mengikuti jalan yang lurus dalam beragama. Hadis-hadis tersebut memberikan petunjuk yang jelas bagi umat Muslim untuk memahami konsep Ahlussunnah wal Jamaah, ciri-cirinya, dan keutamaan mengikuti ajarannya. Dengan berpegang teguh pada hadis-hadis ini, umat Muslim dapat terhindar dari kesesatan dan memperoleh bimbingan yang benar menuju jalan yang diridhai Allah SWT.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apakah ciri-ciri khas Ahlussunnah wal Jamaah?

Ahlussunnah wal Jamaah memiliki ciri-ciri khas, antara lain berpegang teguh pada Al-Qur’an dan Sunnah, mengikuti ajaran para sahabat, menghindari bid’ah (inovasi baru dalam agama), serta bertoleransi terhadap perbedaan pendapat selama masih dalam koridor ajaran Islam.

Apa saja manfaat mengikuti ajaran Ahlussunnah wal Jamaah?

Mengikuti ajaran Ahlussunnah wal Jamaah membawa banyak manfaat, di antaranya terhindar dari kesesatan, memperoleh pemahaman yang benar tentang Islam, serta mendapat kemudahan dalam menjalankan ibadah.

Apakah contoh kelompok yang dianggap menyimpang dari Ahlussunnah wal Jamaah?

Kelompok yang dianggap menyimpang dari Ahlussunnah wal Jamaah antara lain Khawarij, Syiah Rafidhah, dan Muktazilah. Mereka menyimpang karena meyakini ajaran yang bertentangan dengan Al-Qur’an, Sunnah, dan ajaran para sahabat.

blank

Made Santika

Berbagi banyak hal terkait teknologi termasuk Internet, App & Website.

Leave a Comment

Artikel Terkait