Hewan Yang Wajib Dizakati

Made Santika March 7, 2024

Zakat hewan ternak merupakan salah satu kewajiban bagi umat Islam yang memiliki kelebihan harta. Hewan ternak yang wajib dizakati memiliki ketentuan dan syarat tertentu. Pemahaman yang komprehensif mengenai topik ini sangat penting untuk memastikan pemenuhan kewajiban zakat secara tepat.

Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai jenis hewan ternak yang wajib dizakati, syarat-syarat yang harus dipenuhi, cara menghitung zakat, dan penyaluran zakat hewan ternak. Dengan memahami ketentuan-ketentuan tersebut, umat Islam dapat menjalankan kewajiban zakatnya dengan baik dan memperoleh keberkahan dari Allah SWT.

Hewan Ternak yang Wajib Dizakati

Zakat hewan ternak merupakan salah satu kewajiban bagi umat Islam yang memiliki harta benda tertentu, termasuk hewan ternak. Hewan ternak yang wajib dizakati adalah hewan yang memenuhi syarat tertentu, yaitu jenis, jumlah, dan kepemilikan.

Berikut adalah jenis-jenis hewan ternak yang wajib dizakati:

Unta

  • Unta betina: 5 ekor
  • Unta jantan: 5 ekor

Sapi

  • Sapi betina: 30 ekor
  • Sapi jantan: 40 ekor

Kerbau

  • Kerbau betina: 30 ekor
  • Kerbau jantan: 40 ekor

Kambing

  • Kambing betina: 40 ekor
  • Kambing jantan: 60 ekor

Domba

  • Domba betina: 40 ekor
  • Domba jantan: 60 ekor

Kadar zakat untuk hewan ternak adalah:

  • 1 ekor kambing/domba untuk setiap 40 ekor
  • 1 ekor sapi/kerbau untuk setiap 30 ekor
  • 1 ekor unta untuk setiap 5 ekor

Syarat Hewan Ternak yang Wajib Dizakati

Dalam ajaran Islam, terdapat ketentuan mengenai hewan ternak yang wajib dizakati. Hewan ternak tersebut harus memenuhi syarat tertentu agar tergolong wajib dizakati.

Syarat Kepemilikan

  • Hewan ternak harus dimiliki secara sah dan penuh oleh individu atau kelompok.
  • Kepemilikan harus bersifat permanen, bukan sementara atau sewa.

Syarat Kepemilikan Penuh

  • Hewan ternak tidak boleh bercampur dengan hewan ternak orang lain yang belum mencapai nisab.
  • Hewan ternak tidak boleh berstatus gadai atau utang.

Syarat Usia

  • Kambing dan domba: minimal berusia satu tahun.
  • Sapi dan kerbau: minimal berusia dua tahun.

Cara Menghitung Zakat Hewan Ternak

Menghitung zakat hewan ternak adalah bagian penting dari kewajiban zakat bagi umat Islam yang memiliki harta tertentu. Berikut adalah langkah-langkah menghitung zakat hewan ternak:

Menghitung Nisab Zakat Hewan Ternak

  • Untuk unta, nisabnya adalah 5 ekor.
  • Untuk sapi, kerbau, dan lembu, nisabnya adalah 30 ekor.
  • Untuk kambing dan domba, nisabnya adalah 40 ekor.

Menghitung Zakat Hewan Ternak

  • Setelah mencapai nisab, zakat yang wajib dikeluarkan adalah:
    • 1 ekor kambing atau domba untuk setiap 40 ekor
    • 1 ekor sapi atau kerbau untuk setiap 30 ekor
    • 1 ekor unta untuk setiap 5 ekor
  • Jika jumlah hewan tidak mencukupi untuk mengeluarkan zakat berupa hewan, maka dapat diganti dengan nilai tunai yang setara dengan harga hewan tersebut.

Contoh Perhitungan

Seorang peternak memiliki 60 ekor kambing. Maka, zakat yang wajib dikeluarkan adalah:

60 ekor kambing ÷ 40 ekor/kambing = 1,5 ekor kambing

Karena tidak mungkin mengeluarkan setengah ekor kambing, maka dapat diganti dengan harga 1 ekor kambing.

Penyaluran Zakat Hewan Ternak

hewan yang wajib dizakati terbaru

Zakat hewan ternak disalurkan kepada pihak-pihak yang berhak menerimanya sesuai ketentuan syariat Islam.

Pihak yang Berhak Menerima Zakat

  • Fakir: Orang yang tidak memiliki harta benda dan tidak mampu mencukupi kebutuhan hidupnya.
  • Miskin: Orang yang memiliki harta benda namun tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
  • Amil: Orang yang mengurusi pengumpulan dan penyaluran zakat.
  • Mualaf: Orang yang baru masuk Islam.
  • Riqab: Orang yang terlilit utang atau dalam keadaan terbelenggu.
  • Gharim: Orang yang memiliki utang dan tidak mampu melunasinya.
  • Fisabilillah: Orang yang berjuang di jalan Allah, seperti pejuang dan mubaligh.
  • Ibnus Sabil: Orang yang sedang dalam perjalanan dan kehabisan bekal.

Cara Penyaluran Zakat

Zakat hewan ternak dapat disalurkan dalam bentuk hewan ternak atau dikonversi menjadi uang.

  • Hewan Ternak: Hewan ternak yang dizakati harus diserahkan langsung kepada pihak yang berhak menerimanya.
  • Uang: Hewan ternak yang dizakati dapat dijual dan uangnya disalurkan kepada pihak yang berhak menerimanya. Nilai uang yang disalurkan harus setara dengan nilai hewan ternak yang dizakati.

Akhir Kata

blank

Zakat hewan ternak merupakan ibadah yang memiliki dampak sosial dan ekonomi yang signifikan. Dengan menyalurkan zakat kepada yang berhak, kesenjangan sosial dapat dikurangi dan kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan. Memahami ketentuan zakat hewan ternak secara komprehensif akan membantu umat Islam dalam menjalankan kewajiban agamanya dengan baik dan berkontribusi positif bagi masyarakat.

Tanya Jawab (Q&A)

Apa saja jenis hewan ternak yang wajib dizakati?

Jenis hewan ternak yang wajib dizakati adalah unta, sapi, kambing, dan domba.

Berapa nisab hewan ternak yang wajib dizakati?

Nisab hewan ternak yang wajib dizakati berbeda-beda untuk setiap jenis hewan. Misalnya, nisab untuk unta adalah 5 ekor, sapi adalah 30 ekor, kambing adalah 40 ekor, dan domba adalah 50 ekor.

Bagaimana cara menghitung zakat hewan ternak?

Cara menghitung zakat hewan ternak adalah dengan mengalikan jumlah hewan yang dimiliki dengan kadar zakat yang telah ditentukan. Misalnya, jika memiliki 100 ekor kambing, maka zakat yang harus dikeluarkan adalah 2 ekor kambing.

blank

Made Santika

Berbagi banyak hal terkait teknologi termasuk Internet, App & Website.

Leave a Comment

Artikel Terkait