Rangkuman Pkn Kls 11 Bab 1

Made Santika March 8, 2024

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) memegang peranan penting dalam membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi warga negara yang aktif dan bertanggung jawab. Pada kelas 11 Bab 1, PKn mengupas dasar-dasar negara Indonesia, mulai dari pengertian dan ruang lingkupnya hingga hak dan kewajiban warga negaranya.

Rangkuman ini akan menyajikan poin-poin penting dari bab tersebut, memberikan pemahaman yang komprehensif tentang pondasi PKn dan relevansinya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Pengertian dan Ruang Lingkup PKn

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) merupakan mata pelajaran yang mempelajari tentang nilai, norma, dan prinsip-prinsip yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara.

Dalam kelas 11, Bab 1, PKn memiliki ruang lingkup sebagai berikut:

Hak dan Kewajiban Warga Negara

Memahami hak dan kewajiban warga negara Indonesia, serta prinsip-prinsip demokrasi dan keadilan.

Partisipasi Politik

Mengetahui bentuk-bentuk partisipasi politik dan pentingnya keterlibatan warga negara dalam proses politik.

Peran Lembaga Negara

Mempelajari struktur, fungsi, dan peran lembaga-lembaga negara, seperti MPR, DPR, dan DPD.

Pemilu dan Demokrasi

Memahami prinsip-prinsip pemilu yang demokratis, proses penyelenggaraan pemilu, dan peran masyarakat dalam pemilu.

Tujuan dan Manfaat PKn

rangkuman pkn kls 11 bab 1 terbaru

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) merupakan mata pelajaran esensial yang bertujuan untuk membekali siswa dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap sebagai warga negara yang baik. Dalam kelas 11, Bab 1, tujuan belajar PKn adalah:

  • Memahami konsep dasar negara dan pemerintahan.
  • Mengetahui hak dan kewajiban warga negara.
  • Menganalisis permasalahan kewarganegaraan dan mencari solusinya.
  • Mengembangkan sikap nasionalisme dan patriotisme.

Mempelajari PKn memberikan manfaat signifikan bagi siswa, di antaranya:

  • Membentuk warga negara yang berpengetahuan dan kritis.
  • Menumbuhkan kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara.
  • Meningkatkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah.
  • Mengembangkan sikap positif terhadap bangsa dan negara.

Hakikat dan Nilai-Nilai Pancasila

rangkuman pkn kls 11 bab 1

Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang memiliki hakikat sebagai nilai-nilai luhur yang diyakini dan dianut oleh bangsa Indonesia. Nilai-nilai ini menjadi pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta menjadi dasar bagi segala peraturan dan kebijakan yang dibuat.

Nilai-Nilai Dasar Pancasila

  • Ketuhanan Yang Maha Esa
  • Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
  • Persatuan Indonesia
  • Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
  • Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Hakikat Pancasila sebagai Dasar Negara Indonesia

Pancasila sebagai dasar negara Indonesia memiliki beberapa hakikat penting, yaitu:

  • Pancasila merupakan sumber dari segala sumber hukum di Indonesia.
  • Pancasila merupakan tujuan yang hendak dicapai oleh bangsa Indonesia.
  • Pancasila merupakan pedoman bagi penyelenggaraan negara Indonesia.

Dengan demikian, Pancasila menjadi landasan yang kokoh bagi kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia, serta menjadi acuan dalam mewujudkan cita-cita nasional.

UUD 1945: Sumber Hukum Tertinggi

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) merupakan landasan hukum fundamental dalam sistem hukum Indonesia. Sebagai sumber hukum tertinggi, UUD 1945 memiliki kedudukan yang sangat penting dalam mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara.

Kedudukan UUD 1945

Kedudukan UUD 1945 sebagai sumber hukum tertinggi tertuang dalam Pasal 1 ayat (2) UUD 1945 yang menyatakan bahwa “Kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar.” Hal ini menunjukkan bahwa UUD 1945 menjadi dasar bagi segala peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

Fungsi UUD 1945

UUD 1945 memiliki beberapa fungsi penting, di antaranya:

  • Sebagai dasar penyelenggaraan negara
  • Sebagai sumber hukum bagi peraturan perundang-undangan yang lebih rendah
  • Sebagai tolok ukur untuk menguji konstitusionalitas suatu peraturan perundang-undangan
  • Sebagai penjamin hak-hak asasi manusia dan kebebasan warga negara

Hierarki Peraturan Perundang-undangan di Indonesia

UUD 1945 merupakan sumber hukum tertinggi dalam sistem hukum Indonesia. Peraturan perundang-undangan yang berada di bawah UUD 1945 memiliki hierarki sebagai berikut:

Tingkat Jenis Peraturan
I Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
II Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat
III Undang-Undang/Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
IV Peraturan Presiden
V Peraturan Daerah

Lembaga-Lembaga Negara

Undang-Undang Dasar 1945 (UUD 1945) mengatur pembentukan beberapa lembaga negara yang memegang fungsi dan peran penting dalam sistem pemerintahan Indonesia.

Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR)

  • Merupakan lembaga tertinggi negara yang berwenang mengubah dan menetapkan UUD.
  • Memilih dan melantik presiden dan wakil presiden.
  • Melaksanakan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintahan.

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)

  • Berfungsi sebagai lembaga legislatif yang membuat undang-undang.
  • Melaksanakan pengawasan terhadap pemerintah.
  • li>Membahas dan menyetujui anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

Dewan Perwakilan Daerah (DPD)

  • Merupakan lembaga perwakilan daerah yang berfungsi memberikan masukan dalam pembentukan undang-undang yang berkaitan dengan otonomi daerah.
  • Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan undang-undang yang berkaitan dengan otonomi daerah.

Presiden

  • Merupakan kepala negara dan kepala pemerintahan.
  • Memimpin pemerintahan negara.
  • Membuat peraturan pemerintah dan keputusan presiden.

Mahkamah Agung (MA)

  • Merupakan lembaga peradilan tertinggi yang berwenang mengadili perkara di tingkat kasasi, peninjauan kembali, dan penambahan putusan.

  • Memberikan tafsir terhadap undang-undang.

Mahkamah Konstitusi (MK)

  • Berwenang mengadili perkara yang berkaitan dengan sengketa konstitusional.
  • Menguji undang-undang terhadap UUD.

Komisi Pemilihan Umum (KPU)

  • Bertugas menyelenggarakan pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah.

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

  • Berfungsi memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara.

Hak dan Kewajiban Warga Negara

Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban yang melekat.

Hak dan kewajiban ini diatur dan dijamin oleh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945).

Rincian Hak-hak Warga Negara yang Dijamin oleh UUD 1945

UUD 1945 menjamin beberapa hak dasar bagi warga negara, di antaranya:

  • Hak hidup dan mempertahankan hidup
  • Hak kemerdekaan memeluk agama dan beribadah sesuai dengan agamanya
  • Hak mendapatkan pendidikan
  • Hak memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak
  • Hak berkumpul dan berserikat
  • Hak menyatakan pendapat dan berekspresi

Jelaskan Kewajiban Warga Negara dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Selain memiliki hak, warga negara juga memiliki kewajiban dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kewajiban ini antara lain:

  • Kewajiban membela negara
  • Kewajiban membayar pajak
  • Kewajiban menaati hukum dan peraturan
  • Kewajiban menghormati hak dan kewajiban orang lain
  • Kewajiban berpartisipasi dalam pembangunan negara

Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

Kehidupan berbangsa dan bernegara merupakan aspek penting dalam masyarakat. Untuk membangun masyarakat yang harmonis dan sejahtera, perlu adanya nilai-nilai dasar yang dijunjung tinggi oleh seluruh warga negara.

Nilai-Nilai Dasar dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara

  • Persatuan dan Kesatuan: Menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, menghargai perbedaan, dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
  • Toleransi dan Saling Menghormati: Menghormati perbedaan pendapat, keyakinan, dan budaya orang lain, serta menghargai keberagaman yang ada dalam masyarakat.
  • li>Keadilan dan Kesetaraan: Memperlakukan semua warga negara secara adil dan setara, tanpa diskriminasi berdasarkan ras, agama, gender, atau latar belakang lainnya.

  • Demokrasi dan Hak Asasi Manusia: Menerapkan prinsip-prinsip demokrasi dan menjunjung tinggi hak asasi manusia, termasuk kebebasan berpendapat, berkumpul, dan beragama.

  • Tanggung Jawab dan Disiplin: Bertanggung jawab atas tindakan dan keputusan yang diambil, serta disiplin dalam menjalankan tugas dan kewajiban sebagai warga negara.

Penerapan Nilai-Nilai Dasar dalam Kehidupan Sehari-hari

Penerapan nilai-nilai dasar dalam kehidupan sehari-hari sangat penting untuk menciptakan masyarakat yang harmonis.

Beberapa contoh penerapan nilai-nilai tersebut antara lain:

  • Menghargai perbedaan pendapat dan tidak memaksakan keyakinan pribadi pada orang lain (Toleransi dan Saling Menghormati).
  • Mengikuti peraturan dan tata tertib yang berlaku, serta bertanggung jawab atas tindakan sendiri (Tanggung Jawab dan Disiplin).
  • Berpartisipasi dalam kegiatan sosial dan politik, serta menyuarakan pendapat secara konstruktif (Demokrasi dan Hak Asasi Manusia).
  • Menghormati hak dan kewajiban orang lain, serta tidak melakukan tindakan diskriminatif (Keadilan dan Kesetaraan).
  • Bekerja sama dengan orang lain, meskipun memiliki perbedaan latar belakang, untuk mencapai tujuan bersama (Persatuan dan Kesatuan).

Tantangan Kebangsaan

rangkuman pkn kls 11 bab 1

Persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang perlu diatasi. Tantangan-tantangan ini dapat mengancam keutuhan dan stabilitas negara, sehingga penting untuk mengidentifikasi dan mencari solusi untuk mengatasinya.

Faktor Penyebab Perpecahan

  • Ketimpangan ekonomi dan sosial
  • Diskriminasi dan ketidakadilan
  • Perbedaan suku, agama, dan budaya
  • Pengaruh globalisasi dan modernisasi

Solusi Mengatasi Perpecahan

  • Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan ekonomi yang merata
  • Menegakkan hukum dan keadilan secara adil dan konsisten
  • Mempromosikan toleransi dan saling pengertian antar kelompok masyarakat
  • Memperkuat identitas nasional dan rasa kebangsaan melalui pendidikan dan budaya

Penutup

Dengan mempelajari PKn, siswa diharapkan dapat memahami nilai-nilai luhur bangsa Indonesia, menjunjung tinggi konstitusi negara, serta melaksanakan hak dan kewajibannya dengan baik. Pemahaman ini sangat penting untuk membangun masyarakat yang demokratis, adil, dan sejahtera.

Jawaban yang Berguna

Apa saja nilai-nilai dasar yang dijunjung dalam kehidupan berbangsa dan bernegara?

Nilai-nilai dasar tersebut antara lain: persatuan, kesatuan, demokrasi, keadilan, musyawarah, dan gotong royong.

Apa saja contoh penerapan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari?

Contoh penerapan nilai persatuan adalah bekerja sama dalam menyelesaikan tugas kelompok, contoh penerapan nilai demokrasi adalah menghargai pendapat orang lain, dan contoh penerapan nilai gotong royong adalah membantu tetangga yang kesusahan.

blank

Made Santika

Berbagi banyak hal terkait teknologi termasuk Internet, App & Website.

Leave a Comment

Artikel Terkait